Barcelona mengaku pincang ditinggalkan Neymar

17 Agustus 2017 09:04 WIB
Barcelona mengaku pincang ditinggalkan Neymar
Pelatih Barcelona Ernesto Valverde. (https://commons.wikimedia.org/)
Jakarta (ANTARA News) - Setelah dikalahkan dua kali berturut-turut oleh Real Madrid pada pertandingan dua leg Piala Super Spanyol, pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengakui timnya oleng oleh perkembangan selama pramusim yang membuatnya kehilangan Neymar yang pindah ke Paris Saint-Germain dalam banderol 222 juta euro.

"Anda akan senantiasa menghadapi kesulitan dalam sepak bola," kata Valverde dalam jumpa pers pascapertandingan leg kedua Piala Super Spanyol di Santiago Bernabue, Kamis pagi WIB, di mana timnya terpaksa mengakui keditjayaan Madrid yang merebut Piala Super Spanyol untuk kesepuluh kalinya.

"Dalam tiga hari Anda bisa terlibat masalah. Ada beberapa hal yang terjadi dalam pramusim yang mempengaruhi keseimbangan di dalam tim, yang harus kami perbaiki, atau kerjakan demi mendapatkan lagi keseimbangan," kata dia dalam laman ESPN.

"Tak ada hal yang bisa dilakukan selain memulihkan semangat kami dan menatap ke depan. Yang kami harus lakukan adalah menang. Segalanya berubah kalau menang."


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017