187 ribu liter zam-zam tiba di Surabaya

18 Agustus 2017 11:42 WIB

Petugas gudang maskapai Saudi Arabia Airlines (SAA) sedang menata karton berisi air zam-zam kapasitas 5 liter. SAA mengirim lebih awal air zam-zam ke Indonesia yang akan dibagikan kepada jamaah haji untuk memangkas bobot penerbangan saat kepulangan rombongan haji dari Tanah Suci. (ANTARA FOTO/Joko Sulistyo)

Ada cadangan karena mengantisipasi botol yang kemungkinan bocor atau rusak sehingga disiapkan lebih

Surabaya (ANTARA News) - Sebanyak 187 ribu liter lebih air zam-zam sudah tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya dan sementara disimpan untuk nantinya diserahkan ke jamaah haji saat akan kembali ke daerah asalnya.

"Per orang, masing-masing mendapat lima liter air zam-zam dan dibagikan di Asrama Haji," ujar Kasubbag Informasi dan Humas Kantor Wilayah Kementerian Agama Wilayah Jawa Timur, Markus, ketika dikonfirmasi, Jumat.

Jumlah total air zam-zam tersedia adalah 187.110 liter yang dikemas dalam 37.422 botol berisi masing-masing lima liter zam-zam.

Rinciannya, sebanyak 37.055 botol atau 185.275 liter untuk jamaah haji asal Embarkasi Surabaya, kemudian sisanya 1.835 liter (367 botol) untuk stok ketersediaan atau cadangan.

"Ada cadangan karena mengantisipasi botol yang kemungkinan bocor atau rusak sehingga disiapkan lebih," ucapnya.

Air zam-zam tersebut didatangkan bertahap selama tiga kali menggunakan pesawat Saudi Arabia Airlines sekembalinya mengantarkan jamaah calon haji ke Tanah Suci.

Sementara itu, Wakil Sekretaris I PPIH Sutarno Pertowiyono mengimbau jamaah untuk tidak membawa air zam-zam karena panitia telah menyiapkan bagi setiap orang anggota jamaah satu botol berisi lima liter.

"Kami imbau untuk tidak membawa zam-zam, karena sudah disiapkan jamaah lima liter per jamaah," katanya.

Menurut dia, jika ada yang nekat membawa zam-zam maka akan memperlama proses pemulangan ke Tanah Air karena harus melalui pemeriksaan sesuai prosedur.