Perolehan emas ini didapat dari nomor Individual compoud putra putri yang diraih sebelum pembukaan dan satu emas lagi dipersembahkan oleh Diananda Choirunnisa dari nomor Individual recurve putri di National Sports Complex, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu.
Emas yang diraih oleh Diananda ini bisa dikatakan sebagai penawar dahaga karena beberapa cabang yang dihadapkan bisa menyumbangkan emas seperti polo air hanya mampu mempersembahkan medali perak. Bahkan cabang ini sudah mampu melebihi target yaitu dua emas.
Pada pertandingan final melawan atlet asal Filipina, Nicole Marie Tagle, Diananda mampu memberikan hasil terbaik yaitu dengan keunggulan 6-4 meski sebelumnya sempat tertinggal 2-4. Namun, atlet yang diharapkan terus bersinar pada kejuaraan internasional ini bisa menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Dengan kedudukan sama kuat, pada final yang disaksikan langsung oleh Menko PMK Puan Maharani, Ketua Umum PB Perpani Titiek Soeharto, CdM Aziz Syamsuddin, Ketua KOI Erick Thohir hingga Ketua Satlak Prima Achmad Soetjipto mampu tampil gemilang dan mengakhiri pertandingan dengan skor 6-4.
"Saya tidak menduga bisa meraih emas di nomor ini karena pada dua SEA Games sebelumnya hanya bisa meraih emas di nomor beregu," kata Diananda dalam keterangannya.
Apa yang diraih oleh Diananda ini sangat dipuji oleh banyak pihak karena menjelang pembukaan kejuaraan dua tahunan ini Indonesia sempat diguncang kasus bendera terbalik pada souvenir special pembukaan SEA Games 2017 di Stadion Bukit Jalil, Sabtu (19/8).
Pujian ini langsung diberikan oleh Ketua Umum PB Perpani Titiek Soeharto. Menurut dia, tim panahan Indonesia luar biasa karena mampu memberikan hasil positif sebab mampu memenuhi target diawal kejuaraan dua tahunan itu berlangsung.
"Saya senang dengan hasil panahan ini. Semoga raihan prestasi ini terus berlanjut karena ada beberapa nomor yang belum dipertandingkan," katanya.
Sementara itu Ketua KOI Erick Thohir berharap prestasi yang diraih atlet Indonesia bisa terus berlanjut karena setelah SEA Games akan dihadapkan dengan kejuaraan besar lainnya yang diantaranya adalah Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
(Baca: SEA Games 2017 - Panahan sabet lagi emas, kali ini Diananda)
(Baca: SEA Games 2017 - Dua emas panahan sebagai kado kemerdekaan)
Pewarta: Bayu K
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
