Seiring dengan perkembangan teknologi, mesin diesel tidak hanya digunakan pada kendaraan komersial. Sedan-sedan di Eropa dan sejumlah model SUV menggunakan mesin diesel karena memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan dengan mesin bensin.
Penemu mesin bakar diesel adalah Rudolf Diesel pada 1892.
Reiner Tandiono, Sales Support Department Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), menjelaskan, setidaknya ada tujuh keunggulan mesin diesel. Pertama, mesin diesel memiliki efisiensi panas yang lebih besar.
"Hal ini berarti penggunaan bahan bakarnya lebih ekonomis daripada mesin bensin," kata dia, kepada wartawan di Isuzu Training Center, Bekasi, Jawa Barat, Rabu.
Kedua, mesin diesel lebih tahan lama dan tidak memerlukan electric igniter sehingga kemungkinan kesulitan pada mesin diesel lebih kecil terjadi daripada mesin bensin. "Tidak perlu busi karena akan terbakar sendiri saat bahan bakar disemprotkan. Biaya perawatannya juga minim," katanya.
"Ketiga, momen pada mesin diesel juga tidak berubah pada jenjang atau tingkat kecepatan yang luas," kata dia. Mesin diesel memiliki torsi yang rata-rata sama walaupun dalam kecepatan yang mungkin saja berbeda.
Keunggulan keempat mesin diesel adalah tekanan pembakaran maksimum hampir dua kali dari mesin bensin. Artinya, suara dan getaran mesin diesel lebih besar. "Sekarang sudah ada teknologi common-rail, sehingga getarannya berkurang," katanya.
Kelima, tekanan pembakarannya lebih tinggi sehingga mesin diesel dibuat dari bahan yang tahan dari tekanan tinggi serta harus mempunyai struktur yang sangat kuat.
Keenam, lanjut dia, mesin diesel memerlukan sistem injeksi bahan bakar yang presisi. Sedangkan keunggulan terakhir adalah mesin diesel mempunyai perbandingan kompresi yang lebih tinggi.
"Diesel punya kompresi yang lebih tinggi dari mesin bensin, dan membutuhkan gaya lebih besar untuk memutarnya," kata dia.
Reiner Tandiono, Sales Support Department Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), menjelaskan, setidaknya ada tujuh keunggulan mesin diesel. Pertama, mesin diesel memiliki efisiensi panas yang lebih besar.
"Hal ini berarti penggunaan bahan bakarnya lebih ekonomis daripada mesin bensin," kata dia, kepada wartawan di Isuzu Training Center, Bekasi, Jawa Barat, Rabu.
Kedua, mesin diesel lebih tahan lama dan tidak memerlukan electric igniter sehingga kemungkinan kesulitan pada mesin diesel lebih kecil terjadi daripada mesin bensin. "Tidak perlu busi karena akan terbakar sendiri saat bahan bakar disemprotkan. Biaya perawatannya juga minim," katanya.
"Ketiga, momen pada mesin diesel juga tidak berubah pada jenjang atau tingkat kecepatan yang luas," kata dia. Mesin diesel memiliki torsi yang rata-rata sama walaupun dalam kecepatan yang mungkin saja berbeda.
Keunggulan keempat mesin diesel adalah tekanan pembakaran maksimum hampir dua kali dari mesin bensin. Artinya, suara dan getaran mesin diesel lebih besar. "Sekarang sudah ada teknologi common-rail, sehingga getarannya berkurang," katanya.
Kelima, tekanan pembakarannya lebih tinggi sehingga mesin diesel dibuat dari bahan yang tahan dari tekanan tinggi serta harus mempunyai struktur yang sangat kuat.
Keenam, lanjut dia, mesin diesel memerlukan sistem injeksi bahan bakar yang presisi. Sedangkan keunggulan terakhir adalah mesin diesel mempunyai perbandingan kompresi yang lebih tinggi.
"Diesel punya kompresi yang lebih tinggi dari mesin bensin, dan membutuhkan gaya lebih besar untuk memutarnya," kata dia.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
