• Beranda
  • Berita
  • Indonesia-Brazil pimpin pertemuan ASEAN-Mercosur

Indonesia-Brazil pimpin pertemuan ASEAN-Mercosur

23 September 2017 20:56 WIB
Indonesia-Brazil pimpin pertemuan ASEAN-Mercosur
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi (REUTERS/Stephane de Sakutin)

Dalam pertemuan tersebut intinya ada keinginan kuat antara Mercosur, yang anggotanya empat negara, yaitu Brazil, Argentina, Paraguay dan Uruguay, dengan ASEAN untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi."

New York (ANTARA News) - Indonesia bersama Brazil memimpin pertemuan tingkat menteri luar negeri ASEAN-Mercosur di Markas Besar PBB, New York, Amerika Serikat, pada Jumat waktu setempat.

Pertemuan tersebut merupakan pertemuan kedua yang dilakukan setelah yang pertama pada 2009.

"Dalam pertemuan tersebut intinya ada keinginan kuat antara Mercosur, yang anggotanya empat negara, yaitu Brazil, Argentina, Paraguay dan Uruguay, dengan ASEAN untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di New York.

Keinginan untuk meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi tertuang dalam draf bersama "press statement" yang disusun dalam pertemuan ASEAN-Mercosur kedua tersebut.

Bahkan negara-negara anggota Mercosur menawarkan ingin memulai memikirkan kerja sama dalam bentuk PTA (Preferential Trade Agreement) atau FTA (Free Trade Agreement) dengan negara-negara ASEAN. Mereka siap untuk memulai menjajaki pembicaraan ke arah tersebut, kata Menlu.

Namun demikian, untuk meningkatkan kerja sama di antara negara-negara anggota, ada satu isu yang tertunda di rencana aksi ASEAN-Mercosur yang harus diselesaikan.

"Untuk menyelesaikannya maka kita mendorong agar para duta besar negara-negara Mercosur yang ada di Jakarta dan komite representatif untuk ASEAN mengintensifkan keterlibatannya dalam menyelesaikan rencana aksi ASEAN-Mercosur tersebut," katanya.

Menlu Retno mengatakan bahwa dalam konteks ASEAN-Mercosur keterlibatan para anggotanya masih berapa pada level sekretariat namun ke depan diharapkan setiap negara anggota mampu meningkatkan keterlibatannya tak hanya antar sekretariat.

"Kita lihat bahwa kegiatan ekonomi kita dengan negara-negara Amerika Latin itu masih belum optimal," kata Retno.

Jika berbicara dengan pihak swasta, maka kendala yang mengemuka adalah soal jarak.

Komposisi dari Mercosur yang memiliki dua negara besar di Amerika Selatan yaitu Brazil dan Argentina, kemudian digabungkan dengan potensi ASEAN yang terdiri dari 640 juta penduduk menawarkan potensi yang sangat besar jika disatukan, kata Retno.

Pewarta: Aditya ES Wicaksono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017