• Beranda
  • Berita
  • Pemkot Tangerang gandeng BPPT selesaikan masalah perkotaan

Pemkot Tangerang gandeng BPPT selesaikan masalah perkotaan

17 Oktober 2017 23:51 WIB
Pemkot Tangerang gandeng BPPT selesaikan masalah perkotaan
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah (id.wikipedia.org)
Tangerang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Tangerang menggandeng Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk membantu dalam menyelesaikan berbagai masalah kota diantaranya kemacetan, banjir dan juga masalah lingkungan.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa, menjelaskan kerja sama ini adalah bagian dari sinergisitas yang dibangun untuk penanganan persoalan perkotaan yang ujung-ujungnya juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Jadi teman-teman dari Dinas PUPR membangun kerja sama dengan BPPT karena memang di sana banyak teknologi yang bisa kita aplikasikan dalam kebutuhan pembangunan kota Tangerang," ujarnya.

Salah satu program yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan adalah penggunaan teknologi penelitian struktur tanah dengan Geolistrik untuk mendapatkan profil lapisan tanah dasar (sub bottom profile) yang sangat membantu dalam proses investigasi tanah pada pembangunan jembatan.

"Jadi sebelum kita melakukan pembangunan jembatan terlebih dahulu kita lakukan pengeboran di satu titik untuk menginvestigasi struktur tanah. Karena hanya beberapa titik ini hasilnya jadi kurang akurat, karena kenyataannya jarak satu meter saja karakter tanah sudah beda. Pemanfaatan teknologi ini memungkinkan untuk memindai struktur tanah secara tepat sehingga bisa meminimalisir terjadinya longsor atau amblas," paparnya.

Kepala Dinas PUPR dan SDA Kota Tangerang, Nana Trisyana menambahkan, program ini sangat cocok dilakukan pada daerah dimana struktur tanah yang didominasi oleh lapisan aluvial tebal (lempung) seperti di wilayah Kecamatan Priuk, Kawasan Kali Ledug maupun pada sepanjang aliran sungai cisadane.

Selain itu, Nana juga menyampaikan bahwa kedepan pihaknya juga sedang menjajaki untuk menerapkan teknologi peringatan dini banjir yang sudah dikembangkan oleh BPPT. "Termasuk juga teknologi pembangunan tanggul," jelas Nana.

Deputi Bidang Pengembangan Teknologi SDA, Professor Wimpie Agoeng Noegroho Aspar mengatakan kerja sama ini merupakan langkah awal selanjutnya nanti akan diadakan tindak lanjut yang sifatnya lebih teknis.

"Ini merupakan suatu langkah awal nanti secara lebih detilnya akan ada beberapa Perjanjian Kerja Sama. Jadi secara nyata hasil-hasil yang telah sudah dilaksanakan oleh BPPT akan diaplikasikan di salah satunya di Pemerintah Kota Tangerang," imbuhnya.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017