Pria 37 tahun itu, yang memenangi delapan gelar Liga Spanyol dan empat trofi Liga Champions di Barcelona, saat ini merupakan kapten klub Qatar Al-Sadd.
Xavi, yang populer untuk kemampuannya mengendalikan permainan dari posisi tengah, mengatakan kemampuannya untuk memulihkan diri setelah pertandingan telah menurun.
"Saya beruntung karena tidak cedera dan menurut saya karier saya sedang menuju akhir, terjadi penurunan," ucapnya kepad surat kabar Spanyol Marca.
"Qatar mengizinkan saya melakukan hal ini. Sekarang saya melihat diri saya menjadi lebih lelah, semakin sulit untuk memulihkan diri, ini pastinya akan menjadi tahun terakhir saya menjadi pesepak bola."
"Saya memiliki ide untuk mendapatkan lisensi kepelatihan saya tahun depan dan menjadi pelatih."
Xavi mencatatkan 133 penampilan untuk Spanyol sepanjang karier internasionalnya yang berlangsung 14 tahun, memenangi Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2008 dan 2012, demikian Reuters.
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
