• Beranda
  • Berita
  • BPBD Pamekasan: sejumlah lokasi Jawa Timur potensi banjir rob

BPBD Pamekasan: sejumlah lokasi Jawa Timur potensi banjir rob

4 Desember 2017 07:36 WIB
BPBD Pamekasan: sejumlah lokasi Jawa Timur potensi banjir rob
Banjir Rob Di Trenggalek Warga menyaksikan suasana banjir rob yang melanda kawasan wisata Pantai Prigi, Trenggalek, Jawa Timur, Rabu (8/6/2016). Di Trenggalek, fenomena banjir rob yang terjadi karena posisi bumi, bulan dan matahari berada dalam satu garis lurus atau "spring tide" itu menyebabkan satu nelayan hilang dan ratusan warung wisata terendam air laut hingga ketinggian lutut orang dewasa. (ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)
Bangkalan (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan, Jawa Timur menyampaikan peringatanan dini mengenai potensi adanya banjir rob di wilayah itu.

"Ini penting kami sampaikan agar masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar pesisir pantai berhati-hati," kata Kepala BPBD Pemkab Pamekasan Akmalul Firdaus saat dihubungi Senin pagi.

Ia menjelaskan, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Maritim Tanjung Perak Surabaya, di sejumlah lokasi di Jawa Timur berpotensi terjadi banjir rob.

Antara lain di sebagian pesisir Sidoarjo, Surabaya Utara, Surabaya Timur, serta di sebelah selatan selat Madura dan sekitarnya.

Berdasarkan prakiraan itu, pasang air laut antara 140 hingga 150 cm dan hal itu diperkirakan terjadi antara pukul 22.00 hingga pukul 24.00 WIB, mulai tanggal 3 hingga 5 Desember 2017.

"Oleh karenanya, masyarakat yang tinggal di sepanjang pesisir pantai selatan Pamekasan ini, kami minta lebih waspada," ujarnya.

Menurut Kepala BPBD Akmalul Firdaus, di Pamekasan ada kecamatan yang berpotensi terjadi banjir rob, yakni Kecamatan Tlanakan, Pademawu, Larangan dan Kecamatan Pasean.

BPBD telah menerjunkan tim ke empat kecamatan itu, guna memantau secara langsung perkembangan terkini.

"Tim BPBD sejak kemarin sudah kami terjunkan, memantau secara langsung kondisi terkini di empat kecamatan tersebut, sehingga jika memang ada banjir, kami bisa segera bergerak cepat," katanya, menjelaskan.

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017