Gagarin kagum venue akuatik baru GBK

6 Desember 2017 06:15 WIB
Gagarin kagum venue akuatik baru GBK
Progres Renovasi Komplek GBK. Seorang pekerja membersihkan Venue Aquatic yang telah selesai pengerjaannya di Kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (23/11/2017). Progres penyelesaian renovasi venue olahraga di kawasan Gelora Bung Karno yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 telah mencapai lebih dari 87 persen. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Jakarta (ANTARA News) - Peraih medali emas SEA Games 2017 renang 100 meter gaya dada putra, Gagarin Nathaniel Yus mengaku kagum sekaligus terharu melihat venue baru cabang-cabang akuatik untuk Asian Games 2018, Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta.

"Melihat venue baru ini saya kagum, senang, sekaligus terharu karena boleh dibilang masa kecil saya juga dihabiskan untuk berlatih di lokasi yang sekarang menjadi tempat ini," kata Gagarin saat ditemui di lokasi venue akuatik, Jakarta, Selasa (5/12) malam.

Stadion Akuatik Gelora Bung Karno sendiri memang telah direnovasi untuk menggelar Asian Games 2018 dan disebut-sebut sebagai salah satu yang terbaik di Asia.

Terdapat beberapa perubahan di arena olahraga akuatik ini. Yang mencolok adalah penambahan jumlah kolam, dari tiga menjadi empat dengan renang utama yang sebelumnya terdiri dari delapan jalur kini memiliki sepuluh jalur dengan kedalaman 3 meter.

Selain itu, juga ada penambahan beberapa fasilitas baru seperti peningkatan layar papan skor serta yang paling menarik perhatian adalah salah satu ujung lintasan kolam utama yang bisa digeser.

Meski stadion akuatik telah berubah menjadi lebih megah, Gagarin mengaku masih merasakan nuansa nostalgia tersebut, penyebabnya, beberapa barang bersejarah masih dipertahankan di sana.

"Saya merasa semakin terharu juga karena foto-foto arena lama yang masih dipajang termasuk barang-barangnya," ucap dia.

Dia juga berharap bisa cepat beradaptasi dengan arena baru yang juga digunakan sebagai lokasi turnamen uji coba atau "test event" akuatik Asian Games 2018 bertajuk CIMB Niaga Indonesia Open Aquatic Championship 2017 pada 5-15 Desember 2017 di mana dia menjadi salah satu pesertanya.

"Saya jujur belum pernah latihan di sini, tapi saya harap dengan berbagai kenangan yang saya miliki, bisa membuat saya cepat beradaptasi dengan arena ini dan bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya untuk masuk pelatnas Asian Games," tutur perenang berusia 19 tahun tersebut.

Diketahui, Gagarin menjadi bagian dari empat perenang Indonesia yang memperoleh emas SEA Games 2017 dari nomor 100 meter gaya dada putra. Adapun tiga atlet lainnya adalah I Made Siman Sudartawa (50 meter gaya punggung putra), Triady Fauzi Sidiq (200 meter gaya ganti perorangan) dan Indra Gunawan (50 meter gaya dada putra).

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017