Kodim 1304/Gorontalo doa bersama Hari Juang Kartika

15 Desember 2017 16:33 WIB

Dokumentasi sejumlah prajurit TNI AD yang berperan sebagai Tentara Keamanan Rakyat (TKR) bertempur melawan tentara Sekutu dalam drama kolosal memperingati Hari Juang Kartika, di Lapangan Panglima Besar Jenderal Sudirman, Ambarawa, Jawa Tengah, Kamis (15/12/2016). Hari Juang Kartika merupakan peristiwa bersejarah perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan di Kota Ambarawa pada tanggal 15 Desember 1945 yang kemudian dikenal dengan Palagan Ambarawa. (ANTARA FOTO/R Rekotomo)

Gorontalo, Provinsi Gorontalo (ANTARA News) - Komando Distrik Militer (Kodim) 1304/Gorontalo menggelar doa bersama memperingati Hari Juang Kartika ke-72, di Mesjid Baiturrahim, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Jumat.

Kegiatan tersebut dihadiri prajurit TNI AD, masyarakat, tokoh agama tokoh masyarakat, pejabat daerah serta masyarakat umum.

Komandan Kodim 1304/Gorontalo, Letnan Kolonel Infantri Dadang Marzuki, mengatakan, melalui doa bersama tersebut ia berharap Provinsi Gorontalo selalu aman dan diberikan hikmat oleh Allah SWT.

"Pada Hari Juang Kartika ke-72, kami mohon doa dan restu agar ke depan TNI dapat terus menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta selalu bersama rakyat, dan berdoa merupakan wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan ridhonya," ujarnya.

Dandim menjelaskan bahwa Hari Juang Kartika adalah tanggal khusus Korps Infantri TNI AD dan diperingati setiap 15 Desember untuk mengenang Pertempuran Ambarawa.

"Perjuangan tentara yang dipimpin Jenderal Soedirman pada pertengahan Desember 1945 itu, membuat tentara Sekutu terjepit dan akhirnya mundur dari Ambarawa menuju Semarang," jelasnya.