• Beranda
  • Berita
  • Kata paling dicari di KBBI daring sepanjang 2017

Kata paling dicari di KBBI daring sepanjang 2017

20 Desember 2017 17:00 WIB
Kata paling dicari di KBBI daring sepanjang 2017
- Halaman muka KBBI daring. (ANTARA News)
Jakarta (ANTARA News) - Sepanjang tahun 2017, ada 14.998 pencarian kata "praktik" di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, menjadikannya sebagai kata yang paling dicari sepanjang tahun ini.

"Kata terpopuler 'praktik' dengan 14 ribu pencarian, jadi 'praktik' bukan 'praktek'," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Rabu.

Pencarian populer di KBBI selanjutnya meliputi kata "risiko", "analisis", "daring", "zaman", "aktivitas", "besar", "teknologi", "efektif", dan "izin".

Muhadjir mengemukakan pencarian kata-kata tersebut dilakukan oleh pekerja profesional, kebanyakan wartawan.

Selama 2017, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menghimpun 108.000 kata dengan 127.000 makna. Total pencarian kata di KBBI daring selama 2017 mencapai 10,7 juta dengan jumlah pencarian per hari sampai 25.881.

Menurut paparan capaian kinerja kementerian di bidang bahasa selama 2017, ada 11 bahasa dari 71 bahasa daerah yang sudah dipetakan vitalitasnya yang dinyatakan punah, kebanyakan berasal dari Maluku, Maluku Utara, dan Papu.

Sementara empat bahasa daerah berstatus kritis, dua bahasa mengalami kemunduran, 19 bahasa terancam punah, 16 bahasa berstatus stabil namun terancam punah, dan 19 bahasa dinyatakan aman.

Jumlah bahasa daerah di Indonesia menurut data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebanyak 652 bahasa. Namun Muhadjir berpendapat jumlah tepat keseluruhannya belum bisa dipastikan.

"Kita belum bisa memastikan jumlah sebetulnya bahasa daerah, mungkin sama dengan tidak validnya berapa jumlah pulau yang 17 ribu, itu kan kurang lebih, karena ada pulau yang pasang surut," kata dia, menambahkan bahwa kementerian akan terus melakukan eksplorasi guna mengidentifikasi bahasa daerah baru.


Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017