• Beranda
  • Berita
  • Ponpes Hafidz Quran Sulaimaniyah Turki hadir di Sabang

Ponpes Hafidz Quran Sulaimaniyah Turki hadir di Sabang

18 Januari 2018 22:18 WIB
Ponpes Hafidz Quran Sulaimaniyah Turki hadir di Sabang
Menag Lukman Hakim Saifuddin berfoto bersama para wisudawan Pesantren Sulaimaniyah. (ANTARA/Anom Prihantoro)

Semua santri nanti akan dibimbing langsung oleh para alumni Pesantren Sulaimaniyah yang berada di Istanbul."

Sabang, Aceh (ANTARA News) - Wali Kota Sabang Nazaruddin menyatakan, pertengahan tahun 2018 Pondok Pasantren (Ponpes) Hafidz Quran Sulaimaniyah yang berpusat di Turki akan berdiri di pulau terluar paling barat Indonesia.

"Syukur alhamdulillah kita sudah sepakati bersama dan dalam tahun ini (2018) Pasantren Hafidz Quran Sulaimaniyah Turki berdiri di Sabang," kata Wali Kota Sabang Nazaruddin yang turut didampingi Kordinator Pesantren Sulaimaniyah Turki Wilayah Sumatera Taceddin Ince beserta tombongan saat jumpat pers di Sabang, Kamis.

"Program ini termasuk salah satu visi misi Pemerintah Kota Sabang Periode 2017-2022 yakni melahirkan generasi qurani di daerah wisata," tambah Nazaruddin yang dilantik oleh Gubernur Aceh Irwandi Yusuf sebagai Walikota Sabang di Gedung Serba Guna Sabang Fair, Senin 18 September 2017.

Wali Kota mengakui, fasilitas pendukung seperti infrastruktur untuk Pondok Pesantren Hafidz Quran Sulaimaniyah pun sudah dibangun oleh Pemerintah Kota Sabang dan dalam waktu dekat ini pihaknya akan memasukkan mobiler.

"Infrastrukturnya untuk santri sudah kita bangun gedung LPTQ dan itu sudah rampung tinggal memasukkan mobilernya saja," akui Mantan Wakil Wali Kota Sabang Periode 2012-2017 itu.

"Untuk pendukung lainnya kedepan kita akan melakukan studi banding ke Pondok Pesantri Hafidz Quran Sulaimaniyah lainnya yang ada di Aceh maupun daerah lainnya di Indonesia" tutur Nazaruddin.

Kordinator Pesantren Turki Sulaimaniyah Wilayah Sumatera Taceddin Ince mengutarakan, untuk tahap awal pihaknya akan merekrut sebanyak 40-an marid dan nantinya murid tersebut akan diajar cara menghafal alquran dengan metode yang memudah.

"Tahap pertama kita menerima sekitar 40 murid dan program tahfidz hari Senin sampai Jumat, dan sabtu Minggi mengikuti pelajaran umum," ujar Kordinator Pesantren Turki Sulaimaniyah Wilayah Sumatera.

Ia juga berharap, dengan berdirinya Pondok Pasantren Hafidz Quran Sulaimaniyah di Sabang maka kedepan generasi Indonesia dari Sabang sampai Meuroke banyak yang tahfidz Alquran.

"Semua santri nanti akan dibimbing langsung oleh para alumni Pesantren Sulaimaniyah yang berada di Istanbul," ujarnya lagi.

"Kita berharap kedepan banyak generasi Sabang dan Indonesia secara umumnya yang hafidz Alquran 30 juz," harapnya sembari melepas senyum.

Pewarta: Irman Yusuf
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018