Jakarta (ANTARA News) - Sebagian kaum hawa mungkin pernah mengalami kondisi sudah mengaplikasikan riasan tetapi mengapa wajah tak seperti harapan atau setidaknya tampak enak dipandang. Apa penyebabnya?
"Yang membebani kulit kita adalah polusi, asap rokok, stres, apalagi mendekati usia 30 tahun. Yang pertama kita notice adalah kulit yang kusam. Kalau kita raba, terasa kasar. Kalau sudah pakai make up tebal kok muka masih enggak cakep ya," ujar dermatolog, Dr. Melyawati Hermawan di Jakarta, Rabu (21/2).
"Yang membebani kulit kita adalah polusi, asap rokok, stres, apalagi mendekati usia 30 tahun. Yang pertama kita notice adalah kulit yang kusam. Kalau kita raba, terasa kasar. Kalau sudah pakai make up tebal kok muka masih enggak cakep ya," ujar dermatolog, Dr. Melyawati Hermawan di Jakarta, Rabu (21/2).
Melyawati mengatakan, sel kulit sama seperti sel lainnya yang semakin tua semakin lambat pertumbuhannya, sehingga semakin menumpuk di permukaan.
"Itulah alasan mengapa kulit di salah satu bagian terasa berminyak tetapi di sisi lain kering-kering, kusam. Karena sel kulit mati semua di wajah," kata perempuan yang juga mengajar di Fakultas Kedokteran Atma Jaya itu.
Selain wajah yang kusam, kaum hawa juga dihantui masalah penuaan dini. Tanda awal penuaan yang kasat mata antara lain muncul garis halus di bagian ujung mata, similing point dan dahi.
Di usia 30 tahun elastisitas kulit wajah perempuan berkurang 0,5 persen setiap tahunnya. Data menunjukkan 4 dari 10 perempuan Indonesia bekerja dan beraktivitas di luar ruangan dengan paparan sinar matahari.
"Paparan sinar matahari ini menyebabkan produksi melanin berlebihan akibat efek buruk sinar UV, serta distribusi melanosit yang tidak merata. Oleh karena itu, pemilihan nutrisi yang tepat adalah solusinya," papar Melyawati.
Riset dari the Pond's Intitute pada 2016 dan National Survey dari Accenture mengungkapkan bahwa stres dan kurang tidur dapat melemahkan 70 persen kolagen kulit dan meningkatkan keriput pada wajah dan membuat wajah 2,5 tahun terlihat lebih tua.
Baca juga: Resep BCL dan Becky Tumewu cegah penuaan dini
Baca juga: Resep BCL dan Becky Tumewu cegah penuaan dini
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018