Rumor tersebut diperkuat dengan dikeluarkannya sertifikat TKDN PT Vivo Mobile Indonesia oleh Kementerian Perindustrian, yang menyebut bahwa Vivo 1722 dan Vivo 1723 memiliki TKDN 30,98 persen. Artinya, kedua tipe ponsel Vivo itu layak untuk dipasarkan di Indonesia.
Bukti dua produk terbaru Vivo Smartphone telah mengantongi sertifikasi TKDN ini pun telah diunggah blogger pengamat teknologi, Ary Mozta. Dalam akun Twitter-nya, ia mengunggah sertifikat TKDN yang telah diterima Vivo Smartphone pada 15 Februari 2018 lalu.
Namun demikian, tetap belum bisa dipastikan apa nama seri untuk dua ponsel yang diluncurkan Vivo itu.
Rumor ini juga menyita perhatian publik. “Menjadi menarik melihat apa yang akan dirilis Vivo Smartphone untuk pasar Indonesia selanjutnya mengingat layar dengan bezel tipis dan rasio 'kekinian' tengah menjadi tren.”
“Semoga generasi penerus Vivo V7 dapat memberikan peningkatan dari berbagai fitur dan spesifikasi,” kata Wiku Baskoro, Editor in Chief segmen lifestyle DailySocial.id.
Apakah benar Vivo Smartphone akan meluncurkan seri terbarunya di Indonesia dalam waktu dekat mendatang? Mari kita tunggu saja.
Baca juga: Vivo Xplay7 akan dibekali RAM 10GB?
Pewarta: Suryanto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018