• Beranda
  • Berita
  • Anne Hathaway kenang gaun kontroversi Oscar 2013

Anne Hathaway kenang gaun kontroversi Oscar 2013

5 Maret 2018 08:07 WIB
Anne Hathaway kenang gaun kontroversi Oscar 2013
Anne Hathaway bersama para pemenang Piala Oscar 2013. (REUTERS)
Jakarta (ANTARA News) - Anne Hathaway mengenang kembali Oscar 2013, ketika dia membawa pulang penghargaan sebagai Aktris Pendukung Terbaik untuk perannya dalam film "Les Miserables" dan mengenakan gaun pink kontroversial yang menjadi perbincangan saat itu.

Dalam unggahan terbaru di Instagram, Anne menulis: "Saya harus ganti baju pada menit-menit terakhir dan potongan gaunnya membuat puting saya tampak mengeras, saya sedang kena laryngitis dan harus menyanyi, banyak pembenci yang mendapat banyak perhatian dari media, tapi kau tahu? Itu tetaplah momen terbaik," tulisnya seperti dilansir EW.

Penampilan Hathaway di film karya Tom Hooper itu lima tahun lalu mampu mengalahkan pesaingnya Amy Adams (The Master), Sally Field (Lincoln), Helen Hunt (The Sessions), Jacki Weaver (Silver Liniings Playbook).

Gaun pink kontroversial itu dari Prada. Sebelumnya, Anne berencana mengenakan busana rancangan Valentino, bahkan perancangnya sudah mengeluarkan pernyataan bahwa dia telah menyiapkan busana untuk aktris "Les Miserables" itu.

Anne menjelaskan bahwa dia "sangat menyesal telah menimbulkan kekecewaan" karena memutuskan memakai busana lain. Keputusan tersebut dia ambil setelah mendengar aktris Amanda Seyfried dikabarkan mengenakan busana yang sangat mirip dengan gaun Valentino yang sebelumnya disiapkan untuk Hathaway.

"Meskipun saya menyukai busana yang saya pakai, itu keputusan mendadak yang sangat sulit karena saya telah menantikan kesempatan menggunakan busana Valentino untuk menghargai hubungan akrab saya dengan rumah mode itu dan Valentino sendiri," ujarnya saat itu.

Perancang Italia Valentino adalah kawan lama sang aktris. Dia merancang gaun pernikahan pink dan putih yang dikenakan Hathaway pada upacara pernikahannya dengan Adam Shulman September tahun lalu.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018