Vietnam manfaatkan teknologi tingkatkan industri pariwisata

1 April 2018 15:50 WIB

Sejumlah mahasiswi dari salah satu universitas di Hanoi, belajar membatik di Batik Corner Paviliun Indonesia dalam Vietnam International Travel Mart (VITM) 2018 yang digelar 29 Maret - 1 April, di Hanoi International Center for Exhibition, Vietnam, Jumat (30/3/2018). (ANTARA/Royke Sinaga)

VITM 2018 yang untuk keenam kalinya ini difokuskan pada tiga pilar, yaitu outbound, inbound, dan domesik ..."

Hanoi (ANTARA News) - Pemerintah Vietnam meyakini tren pariwisata memanfaatkan sistem dalam jaringan (daring) berinternet atau online yang sedang berkembang dapat berkontribusi besar pada pertumbuhan industri pariwisatanya.

Demikian diungkapkan Vice Chairman of Vietnam Tourism Association President Vu The Binh saat menutup Vietnam International Travel Mart (VITM) 2018, 29 Maret sampai dengan 1 April 2018, di Hanoi International Center for Exhibition, Minggu.

ia mengemukakan bahwa dengan mengusung tema "Tourism Online - Tourism Vietnam Towards Industrial 4.0", maka VITM 2018 berupaya memanfaatkan teknologi guna meningkatkan konektivitas dan respons yang kuat dari dunia usaha.

"VITM 2018 yang untuk keenam kalinya ini difokuskan pada tiga pilar, yaitu outbound, inbound, dan domesik sebagai wadah mempromosikan, membangun jaringan, meningkatkan kesadaran, serta memopulerkan destinasi wisata," ujar Vu The Binh.

Ia pun menilai, dengan diikuti sekira 670 industri pariwisata, termasuk agen promosi untuk 21 negara, 45 provinsi dan kota di Vietnam, VITM 2018 ditutup dengan perkiraan total transaksi sekitar 245 miliar Vietnam Dong.

Sementara itu, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI dalam VITM 2018 mengandalkan tujuh industri pariwisata nasional, dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Bali, terdiri atas agen perjalanan maupun pelaku usaha perhotelan.

Mengusung tema "Wonderful Indonesia", Kemenpar RI menempati Paviliun Indonesia berciri khas Phinisi dengan menawarkan berbagai keunggulan daerah tujuan pariwisata, produk dan paket wisata yang siap dijual kepada pengunjung.

Selain kegiatan bisnis, Paviliun Indonesia juga menempatkan pojok rehat dengan suguhan aneka minuman, terutama kopi, dan wisata virtual video 360, pojok batik, aneka permainan dan hadiah bagi pengunjung.

Paviliun Indonesia meraih penghargaan sebagai "Top 10 Impressive Booths" karena dinilai mampu menampilkan desain yang menarik dan menampilkan beragam atraksi, termasuk suguhan kopi terbaik dari Indonesia.