Pameran foto bertajuk "A True Partner for World Peace" tersebut digelar dari 9-20 April sebagai salah satu kampanye Indonesia dalam pencalonan anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020, demikian keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Puluhan foto peran aktif diplomasi Indonesia dituangkan dalam desain poster besar berukuran 22 meter x 2,6 meter dan ditampilkan di sepanjang dinding koridor utama Markas Besar PBB.
Berbagai aksi pasukan Indonesia di misi pemeliharaan perdamaian PBB dalam penyelesaian berbagai konflik global dan regional juga disajikan dalam pameran tersebut.
"Pameran ini dapat memberikan gambaran utuh mengenai kontribusi nyata Indonesia sebagai mitra bagi perdamaian, stabilitas, dan kesejahteraan dunia," kata Direktur Jenderal Kerjasama Multilateral Kementerian Luar Negeri, Febrian Ruddyard, dalam acara pembukaan pameran foto tersebut, Senin.
Lebih dari 200 tamu undangan yang terdiri dari para duta besar negara sahabat dan pejabat PBB hadir pada pembukaan pameran.
"Banyak yang tidak tahu bahwa Indonesia sudah mengirim pasukan perdamaian PBB sejak 1957. Sekarang jumlah total pasukan kita mencapai 37.128, dan Indonesia duduki peringkat 10 besar penyumbang pasukan PBB di dunia," kata Wakil Tetap Indonesia untuk PBB di New York, Dian Djani.
Di dalam pameran itu juga ditampilkan kiprah Indonesia dalam diplomasi kemanusiaan serta dalam kerangka Kerjasama Selatan-Selatan yang mendukung pembangunan negara berkembang di Asia-Pasifik dan Afrika sejak 1955.
Pemilihan anggota tidak tetap DK PBB akan berlangsung pada Juni mendatang.
Dalam hal ini, Indonesia bersaing dengan Maladewa untuk maju sebagai calon anggota tidak tetap dari kawasan Asia-Pasifik.
Pewarta: Aditya Wicaksono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018