"Banyak pengalaman dan pelajaran yang bisa dipetik selama magang. Timba ilmu itu sebaik-baiknya agar bisa bersaing untuk mendapatkan pekerjaan yang baik," kata dia di Padang, Rabu.
Ia menambahkan itu saat melepas ratusan calon tenaga kerja yang mengikuti program pelatihan pemagangan dalam negeri di Padang.
Tenaga kerja yang memiliki pengalaman magang di perusahaan yang memiliki reputasi baik akan memiliki nilai lebih sehingga peluangnya untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih besar.
Karena itu semua peserta program harus benar-benar serius memanfaatkan peluang itu, meskipun selama magang hanya mendapatkan uang transportasi.
"Jangan fikirkan uang untuk tahap ini. Bekerjalah sebaik-baiknya dan nanti hasilnya akan terlihat dengan sendirinya," ujar dia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar, Nazrizal mengatakan peserta program pemagangan dalam negeri tahun 2018 mencapai 382 orang.
Mereka akan mengikuti magang selama lima bulan setelah sebulan mengikuti pelatihan. Penempatan akan disesuaikan dengan pelatihan yang diberikan.
"Kita optimis mereka nanti akan bisa diterima di dunia kerja," lanjut dia.
Data tahun 2017, menurut dia dari seluruh peserta program pemagangan, 87 persen langsung diterima bekerja dan sisanya bekerja mandiri.
"Ini sekaligus menjadi salah satu upaya untuk menurunkan angka pengangguran di Sumbar," kata dia.
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018