Unggahan di akun teknisi Pinterest menyebutkan proses memrogram filter pencarian untuk mendeteksi warna kulit pada gambar cukup sulit karena ada banyak faktor yang harus diperhatikan seperti pencahayaan, bayangan dan faktor lain.
Guna mengatasi masalah itu, menggunakan pembelajaran mesin dari aplikasi kecantikan pihak ketiga ModiFace yang sudah memiliki bank data wajah yang sesuai untuk penggunaan kecerdasan. Pinterest melatih algoritmanya supaya tidak membaca kulit putih di cahaya redup sebagai kulit gelap dan mengoreksi kesalahan lain melalui pengujian berulang.
Pinterest juga mencatat bahwa ketika pengguna mencari warna kulit, informasi itu tidak akan disimpan dan tidak akan mempengaruhi iklan-iklan yang ditampilkan ke pengguna.
"Kerja masa depan kami akan secara umum fokus pada memperbaiki akurasi hasil pencarian dan memberi pengalaman ke lebih banyak platform," kata Laksh Bhasin, teknisi Pinterest yang bekerja dalam tim kualitas pencarian.
Menurut dia, tim perusahaan mencoba metode-metode baru unuk memperbaiki pencarian model-model berdasarkan warna kulit.
"Pada akhirnya, warna kulit hanyalah awal dari pengembangan pencarian yang lebih inklusif. Kami berharap bisa membantu Pinners menemukan hasil-hasil yang lebih personal dengan menawarkan lebih banyak cara untuk mempersempit pencarian," katanya sebagaimana dikutip laman informasi ilmu pengetahuan dan teknologi The Verge.
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018