Sastrawan kenamaan Indonesia tersebut memperoleh penghargaan melalui bukunya Hujan Bulan Juni yang diterbitkan oleh Gramedia setelah dinilai sebagai karya bermutu tinggi oleh Panel Penilai Profesional Anugerah Buku ASEAN.
Surat penghargaan langsung diberikan kepada Sapardi Djoko Damono oleh Yayasan Pembangunan Buku Negara dan secara formal akan diberikan pada Anugerah Buku ASEAN 2018 yang akan diselenggarakan di Hotel Seri Pacific pada Senin (30/4) pukul 10.00 pagi.
"Semoga anugerah ini akan menjadi dorongan buat penerbit dan penulis di negara-negara ASEAN untuk terus menghasilkan karya yang bermutu tinggi untuk dijadikan rujukan dan warisan generasi yang akan datang," ujar Ketua Penganjur Anugerah Buku ASEAN 2018, Haji Hasan Hamzah.
Pada kesempatan yang sama Sapardi Djoko Damono juga berdialog di mimbar utama pameran dan Paviliun Indonesia.
Sapardi Djoko Damono mengharapkan KLIBF 2018 akan menghasilkan niat sungguh-sungguh dari penerbit Malaysia dan Indonesia untuk bekerjasama disamping upaya untuk menjajaki pasar yang lebih luas lagi bagi karya sastra Indonesia dan Malaysia.
Sementara itu pada kesempatan yang sama Paviliun Indonesia juga menghadirkan bincang-bincang dengan pencipta kartun Si Juki, Faza Meonk dan berbagai kiat menggambar bersama anak-anak pengunjung paviliun.
Pameran yang menghadirkan penerbit dari Malaysia, Indonesia dan Saudi Arabia tersebut berlangsung mulai (27/4) hingga (6/5).
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018