Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif di Tangerang, Senin, mengharapkan para serikat buruh tidak mengirimkan banyak anggotanya tapi cukup perwakilan saja.
"Ini untuk memastikan keberangkatan itu berjalan dengan aman dan lancar hingga ke tujuan," katanya.
Sabilul mengatakan bagi buruh yang tidak ke Jakarta, supaya dapat melaksanakan peringatan di daerah berupa aneka lomba dan festival memancing ikan.
Ia mengatakan telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat pekerja untuk pengawalan tersebut.
Bahkan sebelum peringatan "May Day" Kapolres bersama Kapolda Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengelar pertemuan dengan para buruh di sebuah restoran di Kecamatan Balaraja.
Sigit mengapresiasi sikap buruh di Banten yang lebih mengutamakan kedamaian dan penyampaian aspirasi secara santun.
Ia mengatakan para buruh dapat diajak bekerja sama karena sangat membantu dalam konteks menjalin komunikasi.
"Agar tercipta suasana kondusif sesuai jargon yang diusung yakni hari buruh adalah keceriaan ("May Day is a Fun Day")," kata mantan ajudan Presiden Joko Widodo itu.
Dalam laporan buruh di Kota Cilegon, kata Kapolda, bahwa mereka tidak mengutus ke Jakarta, sikap tersebut perlu dihargai.
Namun berbagai laporan dari berbagai serikat pekerja sekitar 10.000 buruh yang tergabung dalam Tangerang Raya berasal dari Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan akan ke Jakarta, Selasa.
Para buruh itu ke Jakarta ada yang mengendarai sepeda motor dan bus sewaan dengan titik kumpul di Citra Raya, Bitung, Cikupa dan Balaraja.
Meski begitu, petugas sudah siaga dengan mengawal termasuk yang berangkat dengan sepeda motor melewati jalan Daan Mogot hingga ke Jakarta.
Baca juga: Menaker ingin Hari Buruh digunakan untuk tingkatkan dialog
Pewarta: Adityawarman(TGR)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018
