"Ini merupakan kunjungan ketiga saya di Surabaya semenjak saya menjabat sebagai duta besar AS untuk Indonesia," kata Donovan Jr yang datang bersama rombongan Konjes AS di Surabaya.
Da merasa terhormat bisa berkunjung ke Masjid Cheng Hoo dan bertemu dengan pimpinan dan anggota Yayasan Masjid Cheng Hoo.
Dia menyebut Masjid Cheng Hoo contoh luar biasa tentang toleransi, keberagaman dan rasa saling menghormati terutama kelompok minoritas.
"Saya harap baik Amerika maupun Indonesia bisa meningkatkan pertukaran nilai-nilai toleransi beragama karena itu bermanfaat bagi dua negara," kata dia.
Ia berterima kasih kepada pimpinan Masjid Cheng Hoo yang sudah mengajak rombongan Kedutaan Besar AS di Indoensia untuk keliling masjid Cheng Hoo.
Ketua Yayasan Masjid Cheng Hoo Nurawi mengatakan kedatangan Duta Besar AS kali ini sudah yang kedua kalinya. "Tapi yang pertama bukan beliau (Joseph R. Donovan), tapi dengan dubes AS yang lama," kata Nurawi.
Kerja sama yang dibangun Dubes AS selama ini, lanjut dia, menghasilkan beberapa kesepakatan, salah satunya pertukaran pelajar. "Pada November 2017, salah satu ustad kami diundang ke Amerika untuk belajar mengenai persepsi kebersamaan agama dan budaya selama tiga minggu lebih," katanya.
Menurut dia, ini salah satu upaya yang dibangun bersama antara Masjid Cheng Hoo dengan Pemerintah AS untuk menyamakan persepsi keberagamaan agama dan budaya.
"Budaya Islam, di setiap negara berbeda tapi intinya sama," katanya.
Baca juga: Kepada wartawan di Jakarta, AS berikrar singkirkan senjata kimia Suriah
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018