• Beranda
  • Berita
  • Istana bantah mantan PM Malaysia bertemu Presiden

Istana bantah mantan PM Malaysia bertemu Presiden

12 Mei 2018 11:31 WIB
Istana bantah mantan PM Malaysia bertemu Presiden
Ketua Barisan Nasional (BN) Dato Seri Najib Razak dikerubuti wartawan seusai melakukan jumpa pers mengenai hasil Pemilihan Umum Ke-14 yang dimenangkan Koalisi Pakatan Harapan (PH), di Gedung PWTC, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (10/5/2018). BN menerima keputusan yang dibuat oleh rakyat dan berkomitmen menghormati prinsip-prinsip demokrasi berparlemen. (ANTARA FOTO/Agus Setiawan)
Jakarta (ANTARA News) - Sekretariat Presiden membantah kabar bahwa mantan PM Malaysia Najib Razak menemui Presiden Joko Widodo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

"Tidak benar, Presiden sedang dalam perjalanan kunjungan kerja ke Jawa Timur," kata Deputi Protokol, Pers dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada Antara pada Sabtu.

Sebelumnya tersiar kabar di sejumlah media asal Indonesia maupun Malaysia bahwa mantan PM Najib akan berkunjung ke Indonesia melalui Bandara Subang, Selangor bertujuan ke Halim Perdanakusuma pada Sabtu pagi.

Berdasarkan agenda kepresidenan, Presiden Jokowi bersama rombongan bertolak dari Lanud Halim Perdanakusuma menuju Provinsi Jawa Timur pada pukul 10.00 WIB.

"Presiden tadi dari mobil, langsung masuk ke pesawat," ujar Deputi.

Baca juga: Malaysia cegah Najib Razak dan istrinya ke luar negeri

Informasi yang dihimpun Antara menjelaskan mantan PM berencana menumpang pesawat jet pribadi milik institusi asal Indonesia pada pukul 10.00 WIB.

Namun menurut keterangan lain, paspor Najib dan istrinya dimasukkan ke dalam kantung hitam oleh pihak imigrasi Malaysia.

Baca juga: Najib Razak terima putusan rakyat dalam Pemilu Malaysia

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018