Dia lahir pada 1951 di Kuala Pilah, sebuah kota kecil di Negeri Sembilan.
Berdasarkan biorgrafinya pada 2013, dia lulusan sosiologi dan antropologi pada sebuah universitas negeri di Malaysia, sebelum melanjutkan pendidikan master pada Louisiana State University di Amerika Serikat.
Dalam biografinya dia mengungkit-ungkit kesulitan keuangan selagi kuliah sampai kemudian mendapatkan pekerjaan di sebuah bank pertanian yang membuatnya digaji 800 ringgit per bulan.
Dia berhenti bekerja pada 1987 agar bisa fokus mengurusi keluarga bersama Najib yang saat itu telah menjadi menteri pemuda dan olah raga Malaysia.
Setelah Najib menjadi perdana menteri, Rosmah fokus ke kerja amal demi membantu anak-anak tidak mampu, lembaga-lembaga perlindungan wanita dan memajukan olah raga.
Baca juga: Kontras berlian Rp381 miliar istri Najib dan sepatu Rp42 ribu Mahathir
Jumat lalu, dalam penggeledahan pihak berwajib Malaysia ke properti-properti milik Najib, terungkap ratusan barang mewah milik Najib-Rosmah sekeluarga.
Tahun tahun lalu Amerika Serikat bahkan pernah mengeluarkan dakwaan telah terjadi pembelian sebuah berlian merah muda seharga 27 juga dolar atau sekitar Rp381 miliar untuk Rosmah Mansor.
Sehari setelah AS mengeluarkan dakwaan seperti itu, penasihat hukum Rosmah mengeluarkan ancaman untuk mengajukan siapa pun yang membuat publikasi atau posting palsu dan jahat terhadap dirinya ke meja hijau.
Pada halaman akhir biografinya, Rosmah meminta rakyat Malaysia menerima dia apa adanya.
"Saya berharap orang menerima kenyataan bahwa saya ini manusia biasa. Saya enggak sempurna," kata Rosmah dalam biografinya itu seperti dikutip Reuters.
Baca juga: Istri Najib Razak jadi sorotan karena gaya hidup mewahnya
Pewarta: ANTARA
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
