• Beranda
  • Berita
  • Sistem pertahanan udara Arab Saudi tangkal peluru kendali dari Yaman

Sistem pertahanan udara Arab Saudi tangkal peluru kendali dari Yaman

22 Mei 2018 14:19 WIB
Sistem pertahanan udara Arab Saudi tangkal peluru kendali dari Yaman
Dokumentasi diambil dari video yang dibagikan oleh stasiun televisi Yaman pro-Houthi Al Masirah, Minggu (5/11/2017), memperlihatkan apa yang dikatakan sebagai peluncuran rudal balistik oleh pasukan Houthi yang ditujukan ke Bandara King Khaled di Riyadh pada hari Sabtu. (Houthi Military Media Unit via)
Dubai, UEA (ANTARA News) - Pertahanan udara Arab Saudi menangkal dan menghancurkan peluru kendali, yang ditembakkan ke wilayah kota Jazan di selatan, oleh pemberontak Houthi dari Yaman, kata sekutu pimpinan Saudi, Senin.

Sebelumnya, Houthi mengatakan menembakkan peluru kendali balistik Badr-1 di bandar udara Jazan, tanpa merinci.

Milisi Houthi, kelompok sekutu Iran, yang menguasai banyak wilayah Yaman, termasuk ibu kota, Sanaa, menembakkan serangkaian peluru kendali ke Kerajaan Arab Saudi dalam beberapa bulan belakangan.

Serangan itu menjadi bagian dari perang tiga tahun di Yaman, yang secara luas dilihat sebagai pertempuran poros Arab Saudi dengan Iran.

Persekutuan militer, yang juga didukung Amerika Serikat, turut campur dalam perang saudara di Yaman pada 2015 untuk memerangi Houthi atas nama pemerintah Presiden Yaman, Abd Rabbu Mansour al-Hadi, yang berada dalam pengasingan di Riyadh. Iran dan Houthi menepis tuduhan Arab Saudi bahwa Teheran mempersenjatai kelompok itu.

Juru bicara koalisi Turki al-Malki mengatakan, pasukan pertahanan udara Arab Saudi menghancurkan rudal di atas Jazan dan menuduh Houthi menyasar kawasan permukiman, menurut laporan dari Agen Saudi Saudi.

Houthi menembakkan peluru kendali ke Saudi dalam beberapa bulan belakangan, termasuk ibukota Riyadh, sementara sekutu melancarkan ribuan serangan udara terhadap daerah kekuasaan Houthi, menewaskan ratusan warga di rumah sakit, sekolah dan pasar.

Pewarta: ANTARA
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018