Rojo termasuk skuad Argentina yang menelan kekalahan 0-1 dari Jerman pada final Piala Dunia 2014 dan ia mengungkapkan akan berjibaku demi mendapatkan "balasan" setimpal dari momen empat tahun silam tersebut.
"Kami memberikan segalanya ketika kami mengenakan seragam ini, membela panji-panji kami. Dan kami menginginkan ganjaran untuk hal-hal yang terjadi pada Piala Dunia sebelumnya," kata Rojo kepada laman resmi klubnya, Manchester United.
"Kami akan melakukan segalanya untuk memberi peluang pada para penggemar kami untuk kembali merayakan keberhasilan memenang trofi," ujarnya menambahkan.
Bek tengah Manchester United berusia 28 tahun itu, yang telah 56 kali membela Argentina, dan rekan-rekan setimnya menelan kekalahan 0-1 dari Jerman pada final 2014.
Di penyisihan Grup D Piala Dunia 2018, Argentina akan menghadapi Nigeria, tim yang menjadi saksi gol internasional perdana Rojo pada Piala Dunia 2014 lalu.
"Nigeria lagi!" kata pemain yang telah 56 kali membela Argentina itu.
"Menurut saya, sekarang kami telah tiga atau empat kali dipertemukan dengan Nigeria dan itu akan menjadi grup yang sulit. Kroasia dan Islandia juga berada di sana," ujarnya menambahkan.
Di sisi lain, Rojo meyakini nasib Argentina di Piala Dunia 2018 akan tetap bergantung pada kemampuan Lionel Messi mencetak gol.
"Mudah-mudahan, Lionel Messi akan berada di bentuk permainan terbaiknya dan dapat melakukan sesuatu untuk kami," kata Rojo.
Baca juga: Argentina batalkan laga persabatan melawan Israel
Baca juga: Asosiasi Sepakbola Palestina akan bakar foto messi
Baca juga: Fakta-fakta Timnas Argentina
Argentina telah membatalkan pertandingan pemanasan terakhir mereka melawan Israel, ketika tekanan politik meningkat menjelang laga yang dijadwalkan dimainkan pada Sabtu di Yerusalem.
Mereka akan memulai perjalanannya pada Piala Dunia di Rusia dengan menghadapi Islandia pada 16 Juni.
Pewarta: A. Rauf
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018