Mulai dari sketsa, gambar sampai busana dan mobil, pameran "Growing Up Kurt Cobain" bakal menampilkan lusinan barang pribadi Cobain, beberapa di antaranya belum pernah diperlihatkan pada khalayak.
Putrinya, Frances Bean Cobain, dan ibunya, Wendy O'Conner, akan jadi sebagian dari anggota keluarga sang penyanyi yang menghadiri pembukaan pameran itu di Museum of Style Icons, Newbridge, 50 kilometer barat daya Dublin.
Cobain, yang punya darah Irlandia, meninggal dunia pada 1994 di usia 27 tahun akibat bunuh diri dengan menembak kepalanya.
"Nenek dan bibi saya selalu memberitahu saya segala hal tentang Ayah," kata Frances Bean Cobain dalam keterangan seperti dikutip Reuters.
"Saya senang sekali sudut pandang mereka tentang siapa Kurt akan bisa dirayakan bersama penggemar Nirvana dari seluruh dunia."
Para penggemar Cobain, yang mempopulerkan grunge rock pada awal 1990-an, bisa melihat sweater hijau garis-garis yang dipakainya dalam video klip Nirvana "Smells Like Teen Spirit".
Coretan gambar kartun, lirik yang ditulis tangan serta mobil Dodge Dart biru 1965 juga akan dipamerkan.
"Lewat pameran ini kami berharap untuk membawa fokus kembali pada akar, visi dan jenius artistik Kurt, untuk menginspirasi orang agar tidak kehilangan kreativitas dan jiwa muda," kata Kim Cobain, saudara Kurt.
Museum kecil itu juga sebelumnya telah membuat pameran yang didedikasikan untuk Michael Jackson dan Prince.
Pemilik museum, William Doyle, mengatakan gagasan membuat pameran Kurt Cobain ini berasal dari pertemanannya dengan keluarga sang penyanyi.
"Keluarga punya perasaan ini, bahwa mereka membawa dia kembali pulang," katanya.
"Growing Up Kurt Cobain" dibuka pada 19 Juli hingga akhir September.
Baca juga: Keluarga tolak publikasi foto kematian Kurt Cobain
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018
