Piala Dunia 2018 kali ini setidaknya sudah memunculkan satu nama baru sebagai bintang sepak bola dari kubu tuan rumah, Aleksandr Golovin, yang namanya sudah disebut-sebut semenjak turnamen belum dimulai.
Penampilan Golovin di laga pembukaan, kala Rusia meluluhlantakkan Arab Saudi 5-0, melambungkan nama pesepak bola berusia 22 tahun tersebut, meskipun tentu saja tak patut menghakimi ataupun memuji berlebih seseorang hanya berdasar pada satu penampilan.
Namun, kontribusi penting Golovin dalam empat dari lima gol yang dicetak Rusia dalam kemenangan di Stadion Luzhniki, Moskow, Kamis (14/6).
Pada gol pertama, Golovin mencatatkan assist saat ia mendapatkan ruang di sisi kiri serangan usai pemain bertahan lawan terjatuh dan melepaskan umpan tepat sasaran yang ditanguk Yuri Gazinsky.
Golovin juga melepaskan umpan penting di tepian kotak penalti kepada Roman Zobnin yang diteruskan kepada Denis Cheryshev untuk gol kedua tuan rumah.
Sebuah umpan silang yang sasaran kembali diperlihatkan Golovin demi membuahkan gol ketiga Rusia lewat sundulan Artem Dzyuba.
Gol keempat, Golovin memang tak berkontribusi langsung, namun refleknya untuk membuang diri dari jalur tendangan voli Cheryshev tentu memperlihatkan kepekaannya terhadap situasi pertandingan.
Penampilan menawan Golovin ditutup dengan manis, lewat sebuah eksekusi tendangan bebas yang berhasil melewati samping pagar betis Arab Saudi dan melengkung masuk ke dalam gawang demi memastikan kemenangan Rusia 5-0.
Baca juga: Rusia hancurkan Arab Saudi 5-0 di laga pembuka
Baca juga: Pelatih Rusia minta lupakan kemenangan atas Arab Saudi
Di luar lima gol tersebut, penampilan Golovin juga bertabur statistik mentereng, termasuk jumlah umpan terbanyak (27 kali), umpan silang terbanyak (3), keberhasilan menggiring bola tiga kali dari empat percobaan, menciptakan lima peluang yang merupakan catatan terbanyak bagi pemain Rusia ataupun Uni Soviet di sebuah laga Piala Dunia sejak 1970.
Dua statistik lainnya juga tak kalah mentereng, paling banyak merebut bola (10) dan agresivitas penampilan diperlihatkan dengan jarak cakupan sebanyak 12,7 km, jarak terbanyak di antara seluruh pemain yang tampil di laga pembuka.
Lantas apakah seluruh catatan gemilangnya di laga pembuka membuat Golovin besar kepala? Rupanya tidak. Ia menilai Arab Saudi memberikan perlawanan ketat.
"Jika seseorang tak menyaksikan pertandingan, mereka akan berpikir ini laga yang mudah berdasarkan skor akhirnya, namun nyatanya tidak demikian," kata Golovin sebagaimana dilansir laman resmi FIFA.
"Sulit untuk mengendalikan bola karena para pemain Saudi punya teknik mumpuni. Namun dalam persiapan kami tahu mereka tak ragu mengambil risiko, sehingga kami mencoba memerangkap mereka dengan tekanan tinggi," pungkasnya.
Baca juga: Salah siap hancurkan Rusia
Baca juga: Rusia waspadai Mesir sebagai ancaman terbesar
Satu laga tentu tak serta merta menahbiskan Golovin sebagai bintang baru Tanah Beruang Merah, ia setidaknya mempunyai dua pertandingan lain untuk dilakoni bersama Rusia untuk meraih hasil terbaik, yakni menghadapi Mesir yang akan diperkuat Mohamed Salah pada Rabu (20/6) dini hari WIB dan Uruguay pada Senin (25/6).
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
