Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan hal itu di sela pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Probowo Subianto dengan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) di rumah dinas Ketua MPR RI di Komplek Widya Chandra, di Jakarta, Senin.
Penggalangan dana tersebut, kata Ahmad Muzani, sebagai wujud dukungan konkret dalam berkompetisi pada pemilu presiden 2019.
"Dukungan itu ada beberapa macam, baik dukungan dana, dukungan kegiatan, dukungan tenaga, maupun dukungan pernyataan. Semakin banyak dukungan, akan semakin membesarkan semangat perjuangan Partai Gerindra," katanya.
Wakil Ketua MPR RI ini menjelaskan, penggalangan dana tersebut akan dilakukan sampai menjelang pemilu presiden 2019, dan hasil donasi dari kader, simpatisan, maupun masyarakat yang diterima, akan dipertanggungjawabkan dalam akuntabilitas publik.
"Berapa pun besarnya donasi akan diterima dan dipertanggungjawabkan. Dana yang terhimpun akan diumumkan ke publik secara periodik," katanya.
Baca juga: Prabowo-Zulkifli Hasan bertemu bahas pilkada
Baca juga: Prabowo Subianto semangati kader di Pilkada Sumatera Selatan
Baca juga: Hadapi Pilpres 2019, Prabowo galang komunikasi dengan semua pihak
Muzani menjelaskan, Partai Gerindra menekankan tujuh poin kepada kader, simpatisan, maupun masyarakat, yang akan memberikan sumbangan untuk biaya kampanye pemilu presiden 2019. Ketujuh poin itu antara lain, dana yang disumbangkan bukan berasal dari dana korupsi atau bagian dari praktik hitam lainnya.
Penyumbang, harus memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada Prabowo Subianto untuk menggunakan dana tersebut dalam perjuangan partai. "Perjuangan politik memerlukan dukungan masyarakat. Ada banyak bentuk dukungan masyarakat, baik doa, pernyataan, kegiatan, maupun dana.
Menurut Muzani, penggalangan dana ini penting bagi Partai Gerindra, karena kemampuan partai untuk membiayai perjuangan politik terbatas, sementara biaya politik sangat tinggi. "Kami sebagai pimpinan Partai Gerindra, merasa perlu bersama-sama dengan masyarakat, mereka para sahabat, kawan-kawan seperjuangan untuk berempati dan bersimpati kepada perjuangan kami," jelasnya.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018