"Kotak suara sudah berada di masing-masing kantor desa melalui pengawalan dan penjagaan ketat petugas kepolisian bersama para penyelenggara pilkada demi mengantisipasi terjadinya potensi kecurangan," katanya, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan, kecurangan itu biasanya bermuara pada surat suara yang banyak dimanipulasi oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab sehingga sebelum hari H pencoblosan, yang menjadi fokus pengamanan kepolisian adalah kotak suara, jumlah surat suara hingga surat tambahan harus sesuai dengan DPT serta berita acara yang ada.
Kapolda mengontrol langsung tempat-tempat pemungutan suara seperti di TPS Kecamatan Tinambung sekaligus menyambangi tokoh masyarakat setempat dan mengajak untuk berpartisipasi menyukseskan jalannya pilkada di Polman dan Mamasa.
"Polri juga akan tetap menjaga netralitas dan menyukseskan pesta demokrasi tahun 2018 dan memastikan penyelenggaraan pilkada akan berlangsung secara demokratis di Polman," katanya.
Ia juga mengimbau dan mengingatkan seluruh personelnya di lapangan untuk menunaikan tugasnya dengan baik dan profesional demi mewujudkan pilkada yang damai serta demokratis, dengan segera mengatasi persoalan yang ada.
"Koordinasikan dan laporkan secara berjenjang setiap permasalahan yang terjadi, agar tidak meluas, sehingga pilkada berlangsung secara aman dan demokratis. Selain itu junjung tinggi netralitas TNI-Polri dan pedomani segala aturan yang ada," katanya.
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018