"Itulah yang terjadi di Piala Dunia," kata pria Spanyol tersebut, yang direkrut setelah tim yang dipenuhi dengan talenta yang berkiprah di Liga Inggris takluk dari Wales di perempat final Piala Eropa 2016.
"Ini adalah ujian karakter dan ujian terhadap tim," kata Martinez, setelah pemain pengganti Nacer Chadli mencetak gol penentu kemenangan pada menit keempat tambahan waktu, membuat para penggemar Jepang patah hati setelah Samurai Biru mencetak dua gol pada fase awal babak kedua.
"Ini mengatakan segalanya kepada Anda mengenai grup pemain ini," katanya.
Berkali-kali direpotkan para pemain Jepang, yang menghuni 58 posisi di bawah mereka pada daftar peringkat FIFA, "Setan Merah" akan harus memperbaiki rapuhnya pertahanan dan kesulitan untuk mengubah tekanan menjadi gol sebelum mereka menghadapi Brazil di perempat final hanya dalam rentang waktu empat hari, demikian Reuters.
(Uu.H-RF/D011)
Pewarta: ANTARA
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
