"Kompolnas menyambut baik hasil survei yang menyatakan bahwa citra Polri terus meningkat, hal ini dibuktikan dengan tingginya tingkat kepuasan masyarakat yang mencapai 82,9 persen di tahun 2018. Naik sangat signifikan dari 46,7 persen di tahun 2014," kata Poengky di Jakarta, Rabu.
Kompolnas selaku pengawas eksternal Polri juga melihat bahwa Polri berhasil meningkatkan kinerja dalam dua tahun terakhir.
Menurut dia, hal ini tidak lepas dari peranan Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang memiliki ketegasan dan mampu menggerakkan para anggotanya untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Pelayanan, pengayoman, perlindungan kepada masyarakat dan penegakan hukum yang merupakan tugas Polri dapat terlaksana dengan baik sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat juga baik," ujarnya.
Di sisi lain Poengky pun mengingatkan bahwa Polri masih perlu banyak berbenah khususnya pada bidang Reskrim agar dapat meningkatkan profesionalitas, kemampuan, dan pengetahuan, serta bertindak cepat, sigap dan cermat dalam melayani serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dan menghapus stigma negatif bahwa berurusan dengan polisi harus menggunakan uang.
"Pelayanan Polri yang baik yang dipantau dari enam Polda, diharapkan juga dapat dirasakan di seluruh Polda di Indonesia," kata dia.
Poengky juga berharap Polri dapat lebih memprioritaskan pencegahan kejahatan dibandingkan dengan penegakan hukum. Dengan demikian, dibutuhkan peran Bhabinkamtibmas yang lebih aktif.
"Harapannya hasil baik yang sudah diraih Polri akan dapat ditingkatkan menjadi lebih baik lagi," kata dia.
Baca juga: Menko polhukam-Kompolnas bahas terobosan kinerja Polri
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018