Doa calon jemaah haji termuda embarkasi Jakarta

18 Juli 2018 23:37 WIB
Doa calon jemaah haji termuda embarkasi Jakarta
Jamaah calon haji kelompok terbang (kloter) 1 embarkasi haji Jakarta-Pondok Gede menunggu proses administrasi dan pemeriksaan kesehatan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (16/7/2018). Sebanyak 388 orang jamaah calon haji asal Jakarta Timur yang tergabung dalam kloter 1 embarkasi haji Jakarta-Pondok Gede masuk ke Asrama Haji Pondok Gede sebelum diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi pada Selasa, 17 Juli 2018. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Jakarta (ANTARA News) - Berangkat ke tanah suci menunaikan rukun Islam kelima menjadi impian setiap Muslim di dunia, tak terkecuali bagi Ahmad Fazril Ghozali (18) yang menjadi calon jemaah haji termuda embarkasi Jakarta tahun 2018.

"Sangat senang bisa menunaikan ibadah haji. Alhamdulillah bisa diberikan kesempatan ini," kata Fazril di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu petang.

Fazril yang berada di kloter lima embarkasi Jakarta dan berangkat ke Tanah Suci bersama 15 anggota keluarganya, mengaku memang memiliki keinginan untuk beribadah haji setelah merasakan ibadah umroh. Kesempatan itu datang setelah pada 2011 lalu dirinya didaftarkan kedua orang tuanya untuk turut menunaikan ibadah haji.

Selain untuk beribadah menunaikan kewajiban, anak bungsu dari empat bersaudara pasangan Eting Sutarsih dan Ahmad Ghozali yang baru lulus dari SMA Islamic Village Karawaci, Tangerang Banten, tersebut ternyata memiliki doa untuk dipanjatkan di Tanah Suci.

"Ya yang pasti saya mau ibadah dan di sana juga saya ingin memanjatkan doa agar cita-cita saya masuk institusi kedinasan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) bisa terwujud di tahun depan setelah tahun ini saya gagal. Semoga doa saya terkabul," kata Fazril.

Menjadi calon jemaah haji di usia yang terbilang belia, diakui Fazril, tidak membuatnya rendah diri atau minder di hadapan teman-temannya.

"Ya tidak minder ini kan ibadah, malah teman-teman saya mendukung dan ikut menitipkan doa. Di antaranya ada yang minta agar didoakan supaya bisa naik haji . Juga ada yang minta didoakan cita-citanya, pokoknya banyak," ujar Fazril.

"Harapan besar saya, sepulangnya dari Tanah Suci bisa menjadi haji yang mabrur serta jadi pribadi yang lebih baik dalam ibadah dan juga dalam pergaulan," tutur dia menambahkan.

Terkait dengan pelayanan di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Fazril mengatakan dirinya menilai pelayanan untuk ibadah haji sudah cukup baik dan tidak ada masalah termasuk soal makanan dan ketepatan waktu antar jemput.

Fazril menjadi salah satu dari 9.483 orang jemaah haji asal Provinsi Banten yang terbagi dalam 24 kloter.

Fazril sendiri masuk dalam kloter lima embarkasi Jakarta yang dijadwalkan akan keluar asrama sejak Kamis pagi hari dan berangkat ke Madinah, Arab Saudi, Kamis sekitar pukul 12:15 WIB.

Dari informasi yang dikumpulkan, embarkasi Jakarta akan memberangkatkan 24.524 calon jemaah haji dan 315 orang petugas yang terbagi dalam 63 kloter di dua gelombang.

Gelombang pertama pemberangkatan calon jemaah haji Indonesia embarkasi Jakarta, akan berangkat menuju Madinah dengan jadwal terakhir pada 29 Juli 2018.

Untuk gelombang kedua jemaah langsung mendarat di bandara Jedah yang akan pertama kali terbang pada 30 Juli 2018 dengan akhir pemberangkatan pada 15 Agustus 2018.

(R030/A011)

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018