Sementara ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir atau dikenal juga sebagai pasangan Owi/Butet melaju dengan kemenangan dua gim langsung untuk mencapai babak delapan besar turnamen yang sama.
Dalam laga yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Kamis, Yulia yang kehilangan gim pembuka, bangkit untuk merebut dua gim berikutnya atas Rituparna DAS dari India dan meraih kemenangan 15-21, 21-13, 21-16.
Sedang unggulan teratas ganda campuran Tontowi/Liliyana hanya membutuhkan waktu 23 menit untuk menundukkan pasangan tuan rumah Singapura Danny Bawa Chrisnanta/Wong Jia Ying Crystal 21-9, 21-13.
Seperti disiarkan laman resmi PBSI, Yulia mengaku kehilangan gim pembuka karena masih beradaptasi dengan lapangan. "Soalnya lapangannya beda dengan babak pertama kemarin. Dan kaget juga sih, lawan tadi mainnya seperti pasangan ganda putra,” katanya.
Pada gim kedua, Yulia mengaku tidak mau kalah dari lawannya dan lebih percaya diri, sementara lawannya banyak melakukan kesalahan.
"Di gim tiganya, mulai tidak enak lagi di awal tapi karena sudah tahu jadi bisa pegang mainnya. Kuncinya sih lebih sabar dan lebih tahan aja," ujar Yulia.
Pada perempat final, Yulia akan melawan Han Yu dari China yang menyisihkan unggulan kedelapan dari Thailand Pornpawee Chochuwong 21-14, 15-21, 21-19.
Soal pertandingan besok, Yulia mengatakan akan mempelajari permainan lawannya karena belum pernah bertemu dalam pertandingan sebelumnya.
"Target sudah tercapai yah, masuk ke perempat final. Mudah-mudah aja besok ada kejutan," katanya.
Adapun Owi/Butet akan memperebutkan satu tempat di semifinal dengan pasangan Hong Kong Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah setelah unggulan ketujuh itu menang atas ganda India Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa 21-14, 16-21, 21-14.
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
