Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Barat Dwi Prasetyo menjelaskan dalam sidak yang berlangsung sekitar pukul 21.30 WIB sampai 00.00 WIB di lima blok yang mencakup 36 kamar tahanan aparat antara lain menemukan golok, belasan telepon genggam, TV, pelantang suara, serta 25 paket ganja, dua paket besar sabu-sabu dan 10 paket kecil sabu-sabu beserta alat hisapnya.
"Yang kami sesalkan masih ada ditemukan narkoba di dalam Lapas, namun ditemukannya bukan di dalam kamar melainkan di sekitar taman bunga," kata dia, menambahkan narkoba dan alat hisapnya langsung dimusnahkan di Lapas.
Ia menjelaskan inspeksi mendadak yang melibatkan puluhan aparat bersenjata lengkap itu dilakukan sesuai perintah Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
"Inpeksi mendadak ini merupakan perintah luar biasa dari Menteri Hukum dan HAM untuk melakukan penggeledahan secara serentak di seluruh Lapas dan Rumah Tahanan yang ada di Sumbar," katanya.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018