"Laut adalah masa depan bangsa, masa depan generasi anak cucu kita. Untuk itu, kita jaga laut sebagai sumber pendapatan perikanan dan pendapatan pariwisata," katanya di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, menjaga keindahan dan kelestarian laut bisa dilakukan dengan berbagai hal mulai dari yang sederhana hingga dengan kebijakan-kebijakan tertentu.
"Kurangi penggunaan plastik. Nanti kalau belanja hindari minta kantong keresek. Butuh 450 tahun sampah plastik bisa terurai. Pada 2030 diperkirakan lebih banyak sampah plastik di laut daripada ikannya kalau kita masih menggunakan plastik sekarang," katanya.
Ia berharap masyarakat bisa melestarikan kawasan hutan bakau yang ada di wilayah pesisir pantai di daerah itu.
"Mangrove itu tempatnya ikan-ikan bertelur jadi jangan dirusak. Selain itu juga sebagai tempat untuk menjaga dari abrasi pantai," katanya.
Ia juga menyarankan daerah itu fokus untuk mengembangkan sektor pariwisata bahari dan hasil kekayaan laut.
"Laut yang indah, kilauannya terlihat. Jadi tidak perlu ada tambang laut. Kita fokus saja dengan potensi yang ada saat ini, terutama hasil dari perikanan tangkap di Belitung yang terus meningkat setiap tahunnya," ujarnya.
Menteri Susi Pudjiastuti hadir di Pantai Tanjung Kelayang, Kebupaten Belitung dalam rangka membuka kegiatan Belitong Geopark International Kayak Marathon 2018 yang diikuti sebanyak 82 peserta dari berbagai negara.
Baca juga: KKP lakukan banyak inovasi-terobosan di era Menteri Susi
Baca juga: Ini sembilan objek wisata andalan di Bangka
Pewarta: Ahmadi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018
