• Beranda
  • Berita
  • Merasa seperti ada rasa sabun di mulut? Ini penyebabnya

Merasa seperti ada rasa sabun di mulut? Ini penyebabnya

2 Agustus 2018 12:47 WIB
Merasa seperti ada rasa sabun di mulut? Ini penyebabnya
Ilustrasi sabun (Pixabay.com)
Jakarta (ANTARA News) - Apakah Anda pernah merasa seperti ada sabun di mulut? Orang-orang menggambarkan rasa sabun itu pahit, ada sedikit rasa metalik dan sensasi seperti terbakar di mulut.

Rasa ini ternyata tak muncul begitu saja, namun ada penyebabnya. Apa saja? Berikut enam penyebabnya seperti dilansir Medical News Today: 

1. Makanan atau minuman yang terkontaminasi sabun

Tak membilas piring secara benar sehingga menyisakan sabun dapat menjadi penyebab pertama. Rasa sabun begitu kuat hingga bahkan dapat mengubah rasa makanan dan air.

Rasa sabun di mulut juga bisa muncul bila seseorang mencuci sayuran atau buah dalam air yang memiliki sabun di dalamnya, menggunakan sedotan yang masih memiliki sisa sabun dan  menyiapkan makanan dalam kondisi sisa sabun masih menempel di tangan. 

Bila penyebabnya semua ini maka rasa sabun di mulut biasanya hilang dalam waktu singkat. 

2. Obat-obatan

Beberapa obat meninggalkan rasa di mulut. Rasa ini bisa menyerupai sabun atau berinteraksi dengan makanan atau air lalu menciptakan rasa sabun atau logam. 

Telavancin, antibiotik yang digunakan untuk mengobati pneumonia bakteri, beberapa infeksi kulit dan infeksi oleh bakteri Staphylococcus, bisa menyebabkan rasa sabun atau logam di mulut.

Kondisi ini walau tak berbahaya tetapi bisa mengganggu. Biasanya ini terjadi selama seseorang meminum obat.

3. Stroke atau cedera otak

Merasakan sesuatu membutuhkan pengecap untuk mengirim sinyal ke otak. Jika otak tidak dapat memproses atau memahami sinyal ini dengan benar, maka rasa makanan yang seharusnya manis misalnya bisa berubah. 

Beberapa orang tak bisa merasakan rasa makanan seperti biasanya selama atau pasca mengalami stroke atau cedera otak lainnya. Beberapa orang bahkan tak bisa merasakan rasa samasekali. Rasa sabun atau metalik setelah stroke dapat bersifat sementara atau jangka panjang.

Jika seseorang mengalami perubahan di indra perasanya, maka dia harus berkonsultasi dengan dokter untuk dapat mendiagnosis penyebabnya. Terapi okupasi, bicara, atau menelan dapat membantu.
 
4. Respons genetik terhadap ketumbar dan beberapa makanan lainnya

Varian dalam gen OR6A2 dapat membuat beberapa rasa makanan, terutama ketumbar menjadi tidak enak dan terkadang seperti sabun. Varian dalam gen ini relatif jarang dan bukan berarti seseorang yang mengalaminya mengalami masalah kesehatan. Hal ini hanya menyebabkan makanan tertentu terasa tidak enak.

5. Masalah kesehatan mulut

Masalah kesehatan gigi dan gusi dapat menyebabkan rasa sabun atau logam di mulut. Jika seseorang tidak menjaga kebersihan mulut dengan baik, makanan yang dia makan bisa tertinggal di gigi dan gusi dan mengubah rasa makanan saat mereka makan. 

Penyakit gusi dan infeksi mulut dapat menyebabkan rasa sabun di mulut. Beberapa orang juga merasa seperti ada rasa logam yang kuat. 

Jika rasa sabun muncul disertai sakit di rahang atau gigi,  gusi bengkak atau memerah, bau mulut, maka penderita harus berkonsultasi dengan dokter gigi.

 6. Keracunan

Sejumlah racun dapat mengubah rasa makanan atau menyebabkan rasa sabun atau logam di mulut, misalnya arsenik. 

Rasa sabun mungkin merupakan gejala pertama keracunan, tetapi kebanyakan orang dengan cepat mengalami gejala lain, seperti masalah kesadaran, bingung, mual. 

Jika seseorang tidak memiliki alasan untuk percaya bahwa mereka menghadapi keadaan darurat medis, seperti kemungkinan keracunan, mereka biasanya menunggu untuk melihat apakah gejala hilang.

Apa yang harus dilakukan? 

Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan bila tiba-tiba seperti ada rasa sabun di mulut, salah satunya minum air. 

Selain itu, makan makanan yang hambar, menyikat gigi dan flossing gigi untuk menghilangkan plak atau makanan yang membusuk dan bernafas dalam-dala. untuk membantu meredakan kecemasan. 

Kapan harus ke dokter? 

Rasa sabun di mulut biasanya bukan kondisi serius. Namun, orang harus mengunjungi dokter dalam 1 hingga 2 hari jika rasanya tidak hilang dengan sendirinya, rasanya semakin kuat. Lalu rasa sabun muncul disertai masalah perut seperti muntah. 

Selain itu, mereka harus segera mendapatkan perawatan jika rasa sabun di mulut terjadi setelah mengalami cedera kepala. Lalu ada tanda-tanda stroke, kehilangan kesadaran.

Baca juga: Bisakah infeksi menular lewat sabun batangan?

Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018