Kendaraan masa depan yang mejeng di GIIAS 2018

7 Agustus 2018 05:06 WIB
Kendaraan masa depan yang mejeng di GIIAS 2018
Mobil purwarupa Toyota Concept i dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (2/8/2018). (ANTARA /Zarqoni Maksum)
Tangerang (ANTARA News) - Sederet kendaraan canggih dan ramah lingkungan sebagai konsep mobilitas masa depan hadir pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di ICE-BSD City, Tangerang, Banten, 2-12 Agustus 2018.

Mengusung tema "Beyond Mobility", GIIAS 2018 bersama sejumlah agen pemegang merek otomotif di Indonesia berkolaborasi untuk menghadirkan teknologi mobilitas terkini yang juga telah dipamerkan di sejumlah pameran berkelas dunia.

Deretan kendaraan canggih itu memberikan gambaran bagaimana teknologi mobilitas berevolusi menjadi alat penunjang aktivitas sehari-hari yang semakin praktis, juga kian ramah lingkungan. Berikut ulasan singkatnya:

Toyota

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada GIIAS 2018 Toyota fokus unjuk teknologi mobil masa depan. Pemimpin pasar mobil Indonesia itu memboyong rangkaian kendaraan konsep dari Jepang antara lain i-Series yang terdiri dari Concept-i, i-Ride dan i-Walk.

Tiga kendaraan konsep yang mengusung kebebasan bergerak itu, pertama kali ditampilkan Toyota pada dunia di ajang Tokyo Motor Show (TMS) Oktober 2017.

Baca juga: Tampil beda, Toyota unjuk teknologi mobil masa depan pada GIIAS 2018
 
Mobil konsep Toyota I-Series yang dipamerkan pada GIIAS 2018 di Tangerang, Banten, Kamis (Risbiani Fardaniah)


Honda

Honda memajang NeuV sebagai kendaraan masa depan berbasis listrik yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang mengusung teknologi 'Emotion Engine' sehingga mampu menilai emosi dan tingkat stres pengemudi.

Emosi itu dapat dikenali sistem pada mobil melalui mimik wajah dan intonasi suara, kemudian mobil melakukan berbagai penyesuaian sistem untuk mendukung keamanan berkendara.

Mobil ini juga dibekali kemampuan mengisi daya sendiri secara otomatis saat cadangan daya baterai menipis. NeuV mempelajari gaya hidup dan preferensi mengemudi untuk memberikan opsi yang sesuai demi mencapai komunikasi antara si pengendara dengan mobilnya.

Baca juga: Honda NeuV berkecerdasan buatan yang bisa membaca emosi pengemudi
 
Mobil purwarupa Honda Neuv dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (2/8/2018). Mobil kecil bertenaga listrik ini dilengkapi teknologi cerdas terbarukan bernama emotion engine yang bisa mendeteksi emosi dari pengendaranya sehingga bisa memberikan alternatif serta memberikan rekomendasi berdasarkan keputusan terbaik bagi pengendara. (ANTARA /Zarqoni Maksum) (ANTARA /Zarqoni Maksum)


Mitsubishi

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menampilkan mobil listrik e-Evolution Concept berdesain SUV  masa depan di GIIAS 2018.

Mobil yang menjadi bintang Mitsubishi pada pameran di Tokyo dan Geneva itu merupakan SUV berpenggerak listrik berperforma tinggi yang menggabungkan keunggulan Pajero dan Lancer Evolution.

Tenaga e-Evolution Concept berasal dari tiga motor listrik yang menggerakkan sistem 4 Wheel Drive, serta Dual Motor Active Yaw Control (AYC) yang menggabungkan dua motor belakang melalui unit torque-vectoring AYC yang dikontrol secara elektronik.

Baca juga: Mitsubishi hadirkan e-Evolution dan Xpander terbaru di GIIAS 2018
 
Pengunjung memperhatikan mobil listrik Mitsubishi e-Evolution Concept yang ditampilkan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) pada pameran GIIAS 2018 (ANTARA /Zarqoni maksum)


Wuling

Meski baru satu tahun beroperasi di Indonesia, Wuling Motors langsung unjuk teknologi dengan menghadirkan mobil listrik mungil e100 berkapasitas dua penumpang.

e100 yang terpajang di anjungan Wuling menawarkan mobilitas praktis karena mobil mungil itu hanya berbobot 880 kilogram yang mampu menempuh jarak 200km dalam 9 jam pengisian daya penuh.

Baca juga: Wuling pajang mobil listrik mungil dan SUV di GIIAS
 
Mobil listrik Wuling E100 terpajang di GIIAS 2018. (ANTARA News/Alviansyah P)


Lexus

Lexus membawa LS+ Concept sebagai mobil pintar berkonsep automated driving atau pengendalian secara otomatis yang terkoneksi dengan lingkungan sekitarnya.

Lexus menyatakan bahwa LS+ akan memperbarui kecanggihan fitur sehingga memungkinkan sistem mengemudi secara otonom di jalan raya yang padat dengan mengadopsi sistem artificial intellegence (AI). Fitur ini ditargetkan tersedia pada awal tahun 2020.

Baca juga: LS+ Concept, gambaran mobil masa depan Lexus
 
Mobil konsep Lexus LS yang sudah disemati teknologi swakemudi dipamerkan dalam Tokyo Motor Show 2017 di Tokyo Big Sight, Jepang. Rabu (25/10/2017). (ANTARA News/Risbiani Fardaniah)


BMW

BMW Indonesia menghadirkan mobil sport masa depan BMW i8 Roadster untuk pertama kalinya di Indonesia. Mobil itu memadukan semua kelebihan BMW i8 dengan sensasi kenikmatan berkendara dengan atap terbuka.

i8 Roadster hadir dengan teknologi BMW eDrive terbaru. Kapasitas sel baterai naik dari 20 menjadi 34 Ah dan kapasitas gross energi naik dari 7.1 menjadi 11.6 kWh (net: 9.4 kWh). Konfigurasi sel baterai tingkatkan 9 kW/12 hp pada output puncak menjadi 105 kW/143 hp, sehingga memungkinkan akselerasi yang dinamis saat menggunakan tenaga listrik murni.

i8 Roadster dapat digerakkan dengan listrik murni - dari posisi diam hingga kecepatan 105 km/jam, naik dari 70 km/jam pada BMW i8 sebelumnya.

Baca juga: Mobil sport masa depan BMW i8 Roadster mejeng di GIIAS
 
BMW Indonesia menghadirkan mobil sport masa depan BMW i8 Roadster untuk pertama kalinya di Indonesia pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. (ANTARA News/Monalisa)

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018