Pogba, yang pada bulan lalu turut membawa negaranya menjuarai Piala Dunia di Rusia namun juga merupakan subyek spekulasi transfer terkini, ditunjuk menjadi kapten manajer Jose Mourinho dan mengambil tanggung jawab untuk mengeksekusi penalti setelah "handball" Daniel Amartev di kotak terlarang, perlahan-lahan mengambil ancang-ancang sebelum menaklukkan Kasper Schmeichel.
Leicester mampu merespon dengan baik di mana rekrutan baru James Maddison memaksa kiper United David De Gea melakukan penyelamatan bagus, ketika tim tamu membuat pasukan Mourinho harus banyak berpikir.
Leiceester memperlihatkan bahkan tanpa Riyad Mahrez, yang bergabung ke Manchester City, mereka tetap merupakan tim dengan banyak kreativitas.
Namun pasukan Claude Puel tidak mampu mempertahankan level itu pada babak kedua, dan Juan Mata semestinya dapat mencetak gol untuk United setelah Pogba dan Alexis Sanchez melakukan kerja sama apik.
Leicester hampir menyamakan kedudukan ketika pemain pengganti Jamie Vardy mencuri bola dari Shaw dan menyodorkan bola kepada Demarai Garay, yang sepakannya masih dapat ditahan De Gea.
Di sisi lain lapangan, penyerang United asal Belgia Romelu Lukaku, yang seperti Vardy tidak dimainkan sejak awal, semestinya dapat memanfaatkan peluang dengan lebih baik ketika tembakannya mengarah lurus ke Schmeichel setelah Sanchez mengirimkan bola kepadanya di kotak penalti.
Namun tujuh menit sebelum waktu normal habis pemain bertahan Shaw mencetak gol perdananya di sepak bola profesional, melepaskan tembakan setelah bertukar operan dengan Juan Mata.
Vardy mengemas satu gol balasan untuk Leicester pada fase akhir pertandingan untuk memberi sedikit hadiah terhadap penampilan bagus mereka melawan runner up musim lalu.
Setelah pertandingan, Mourinho, yang tidak dapat mengandalkan sejumlah gelandang karena cedera, memuji Pogba untuk kemauannya tampil sejak awal pertandingan meski belum lama ini kembali dari liburannya setelah Piala Dunia.
"Ia adalah monster. Kami pikir ia maksimal akan bermain selama 60 menit dan ia tampil lebih lama," kata Mourinho.
Pemain Prancis itu, yang sempat dikait-kaitkan dengan peluang kepindahan ke Barcelona, mengatakan ia masih lapar untuk meraih lebih banyak kesuksesan.
"Saya tidak akan puas dari Piala Dunia. Saya tahu itu adalah piala yang hebat, itu akan tetap berada dalam benak saya, namun saya ingin memenangi semua trofi. Saya belum pernah menjuarai Liga Inggris, saya belum pernah menjuarai Liga Champions, saya belum pernah memenangi Kejuaraan Eropa, maka masih banyak (turnamen) untuk dimenangi," tuturnya.
(Reuters/H-RF)
Pewarta: antara
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
