Manokwari (ANTARA News) - Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari, George Leo Mercy Randang mengatakan area pencarian Kiatwansyah, wisatawan asal Batam, yang hilang saat menyelam di perairan Pulau Mansinam Manokwari, Papua Barat, pada Jumat (10/8) diperluas."Peta pencarian hari ini diperluas, pencarian di dasar, permukaan termasuk pesisir pantai"
Pihaknya bersama tim SAR dari Satpol Air Polres Manokwari, Polda Papua Barat, Komunitas Selam Universitas Papua (Unipa), Komunitas Molo, serta Palang Merah Indonesia (PMI) akan lebih optimal pada pencarian hari ketiga ini.
Ia menyebutkan, tim yang melibatkan 24 penyelam akan melakukan pencarian di dasar laut sampai kedalaman 30 meter.
"Tim terus berusaha maksimal dari kantor SAR, Polri maupun komunitas lain. Minggu pagi pun tim penyelam dari Kapal Kurabesi Explorer masih sama-sama dalam pencarian," ujarnya di Manokwari, Papua Barat, Minggu.
Seperti sebelumnya, selain pencarian di dasar laut, tim yang bergerak di permukaan pun terus melakukan penyisiran secara bergantian.
"Kami juga menyisir pantai. Peta pencarian hari ini diperluas, pencarian di dasar, permukaan termasuk pesisir pantai," sebut George.
Pencarian kali ini, lanjutnya, dilakukan pada radius 700 meter dari bibir pantai Pulau Mansinam. Tim dibagi dalam beberapa regu untuk melakukan pencarian di berbagai arah.
Kiatwansyah adalah satu dari rombongan wisatawan yang ikut dalam perjalanan wisata Kapal Kurabesi Explorer.
Pada Jumat (10/8) rombongan melakukan penyelaman di perairan Pulau Mansinam pada kedalaman 10 meter.
Sebelum dinyatakan hilang, pria pemilik sejumlah yayasan pendidikan di Batam, Kepulauan Riau, ini sempat mengalami masalah pada penyelaman pertama. Pemandu wisata lalu membawanya ke darat.
Tak lama setelah itu, Kiatwansyah diduga menyusul rekan-rekannya untuk kembali menyelam. Sejak saat itu, pria kelahiran Binjai ini tidak kembali.
Pemandu dan para penyelam lain sudah berupaya melakukan pencarian namun upaya itu berakhir nihil hingga akhirnya tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari tiba di lokasi kejadian.
Baca juga: SAR Manokwari lanjutkan pencarian penyelam yang hilang
Pewarta: Toyiban
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018