Serunya, kadang panitia juga harus melakukan tugas di luar tanggung jawabnya.
"Panitia biasa isi kuota peserta kurang, makanya sering aku ikut lomba, hahaha..." kata pemilik nama lengkap Agustina Harmanto saat dihubungi Antara, Kamis.
Lomba yang paling banyak diikuti Tina? Lomba makan.
"Karena dulu gendut, makan kerupuk, agar-agar lah, minum sebanyak-banyaknya," kenang perempuan yang perjalanan masa lalunya diabadikan dalam buku "TINA: Metamorfosis yang Menakjubkan Seorang Tina Toon".
Ketika masih belia, pelantun "Bolo-Bolo" ini memang dikenal sebagai penyanyi menggemaskan bertubuh gempal. Beranjak dewasa, Tina banyak berolahraga dan mengatur pola makan sehingga penampilannya berbeda 180 derajat.
Tak cuma lomba seputar makanan, gadis yang kini mulai terjun ke dunia politik juga pernah merasakan serunya lomba balap karung sampai memasukkan pink ke botol.
Kemeriahan lomba 17 Agustus terasa berkurang ketika tanah lapang untuk berkumpul mulai berubah jadi bangunan-bangunan, untungnya keseruan itu masih terasa di daerah rumah Tina.
"Masih sih, tapi sudah dibatasi, seperti yang panjat pinang, terus yang bahaya-bahaya, enggak ada lagi," imbuh dia.
Baca juga: Tina Toon jadi caleg ingin suarakan pemuda
Baca juga: Gading Marten paling ingat soal paskibra saat 17an, kenapa?
Baca juga: 71 napi-petugas lapas se-DKI dikukuhkan jadi paskibra
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018