"Pengembangan kompetensi SDM menjadi kunci untuk mendorong inovasi teknologi, menemukan metode baru yang lebih mutakhir, dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan usaha yang lebih efektif dan efisien," ujar Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Amien Sunaryadi di Jakarta, Senin, terkait penyelenggaraan Indonesia Human Resources Summit (IHRS) 2018.
Amien mengatakan SKK Migas sebagai penyelenggara IHRS 2018 ingin memberikan kesempatan kepada para praktisi SDM untuk memperkaya wawasan mengenai tren dan tantangan terbaru di dunia SDM, sekaligus untuk memperkuat jejaring profesional.
Dalam penyelenggaraan HR Summit pada 17-18 September 2018 di Bali, akan mengulas tren digital terbaru dalam dunia SDM dan upaya meningkatkan peranan profesional SDM dalam era teknologi digital.
IHRS 2018 akan menghadirkan jajaran pembicara yang kompeten di bidangnya masing-masing, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Raghu Khrisnamoorthy (Senior Vice President & Chief HR Officer General Electric), Achmad Zaky (CEO Bukalapak), Adamas Belva Syah Devara (CEO & Co-Founder Ruangguru) serta Marina Tusin (President Director PWC Consulting Indonesia).
Sebagai acara tahunan yang bersifat nirlaba, konvensi tersebut diharapkan mampu meningkatkan peranan para profesional dalam pengambilan keputusan penting dalam bidang SDM dengan memanfaatkan kemajuan dan perkembangan teknologi digital saat ini.
Penyelenggaraan IHRS yang akan dihadiri sekitar 800 peserta juga sejalan dengan fokus pemerintah Indonesia di tahun 2019 dalam hal pembangunan SDM, kata Amien Sunaryadi.
Pewarta: Faisal Yunianto
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2018