• Beranda
  • Berita
  • "Belum ada atlet belanja di bazar Lenggang Jakarta"

"Belum ada atlet belanja di bazar Lenggang Jakarta"

21 Agustus 2018 17:48 WIB
"Belum ada atlet belanja di bazar Lenggang Jakarta"
Pengunjung memadati Kampung BUMN di Parkir Selatan, Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (15/7/2018). Kampung BUMN yang menyajikan nonton bareng final Piala Dunia 2018, bazar kuliner, serta pasar produk UKM itu sekaligus dimanfaatkan untuk mempromosikan penyelenggaraan Asian Games 2018 kepada masyarakat. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Belum ada atlet Asian Games yang mampir ke kios saya

Jakarta (ANTARA News) - Seorang pedagang bazar di Lenggang Jakarta, kawasan Monas, Syamsi Dhuha mengaku belum ada pembeli dari kalangan atlet maupun kontingen Asian Games yang membeli dagangannya.

"Belum ada atlet Asian Games yang mampir ke kios saya," ujarnya, di Jakarta, Selasa.

Syamsi merupakan salah seorang pedagang difabel yang mengikuti bazar dalam rangka memeriahkan Asian Games tersebut.

Di tenda putih yang disediakan, Syamsi menjual pernak-pernik dari bahan batik, mulai dari tas, boneka, mainan, hingga gantungan kunci.

Harga yang dipatok tidak begitu mahal, mulai dari Rp50.000-Rp100.000.

Pria yang sehari-hari menggunakan kursi roda tersebut mengaku bazaar sepi pembeli di siang hari.

"Tapi, pengunjung ramai ketika sore hingga malam. Cukup banyak yang melihat-lihat, namun jarang yang membeli," kata Syamsi.

Hal serupa dirasakan juga oleh seorang pedagang tas bernama Monik.

Monik menjual berbagai tas berbahan katun Jepang dengan harga bervariasi.

Ia mengaku banyak pengunjung yang singgah, namun jarang membeli dagangannya.

Monik dan Syamsi berharap agar kehadiran bazar di Lenggang Monas dapat menarik minat pembeli, khususnya atlet dan tamu Asian Games.

"Bazaarnya baru dua hari, mungkin nanti saat berwisata atlet Asian Games akan mampir," ujar Syamsi optimis.

Sebelumnya, Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan perdagang gelar bazar (KUKMP) DKI Jakarta menggelar bazar di Lenggang Jakarta, kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Bazar tersebut diikuti 120 pengusaha kecil yang merupakan binaan Dinas KUKMP DKI Jakarta dan Suku Dinas KUKMP Jakarta Pusat, berlangsung selama 10 hari, yakni mulai dari tanggal 20 Agustus-31 Agustus.

Kepala Dinas KUKMP DKI Jakarta, Irwandi mengatakan, pihaknya akan mengadakan bazar di beberapa titik untuk kegiatan Asian Games, seperti di Monas sebagai ikon kota Jakarta.

Bazar yang dibuka mulai dari pukul 11.00-19.00 WIB itu menjual berbagai aneka kerajinan dan makanan produk pedagang kecil. Selain variatif, barang yang dijual juga menarik baik dari segi pengemasan maupun barangnya.

Baca juga: Ada bazar makanan di parade Asian Games 2018

Pewarta: Tessa Qurrata Aini
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018