Jakarta (ANTARA News) - Dua ganda bulu tangkis Indonesia, yaitu ganda campuran dan ganda putri, melangkah ke semifinal nomor perorangan Asian Games 2018 yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.
Ganda putri diwakili pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sedangkan ganda campuran diwakili pasangan Totowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus bermain tiga gim sebelum mengalahkan ganda putri China Tang Jin Hua/Zheng Yu 18-21, 24-22, 21-16 di babak perempat final nomor perorangan bulu tangkis pada Sabtu.
Pada gim pertama, ganda putri asal China mampu mendominasi pertandingan meskipun di pasangan Indonesia sempat unggul tipis di awal pertandingan.
Memasuki gim kedua, kedua ganda putri tersebut seakan bersaing untuk menampilkan permainan terbaik sehingga perolehan angka kedua ganda saling susul-menyusul.
Pasangan Indonesia memiliki kesempatan untuk memenangi gim kedua tersebut dengan lebih cepat saat unggul 20-19, namun Tang/Zheng juga tidak mudah menyerah sehingga bisa menyamakan kedudukan menjadi 22-22, sebelum akhirnya dimenangkan pasangan tuan rumah.
"Pada gim kedua saat lawan mulai menyusul perolehan angka, kami berusaha berjuang maksimal selama bola belum mati,” kata Greysia.
Sedangkan kemenangan pada gim penentuan, lanjut Greysia lebih mudah didapat meskipun Greysia sempat melayangkan protes keras ke wasit saat “match point” 20-16. Greysia menilai, raket salah satu pemain China mengenai bola, namun bola tersebut justru dianggap keluar lapangan.
Ia pun langsung mendatangi wasit dan memanjat salah satu tangga di kursi wasit untuk protes. Setelah ditolak, ia menenangkan diri sembari menutup telinga dengan dua tangannya.
"Sempat kesal tetapi karena wasit sudah berpendirian kuat atas keputusannya, ya harus diterima,” katanya.
Tiket ke semifinal diperoleh setelah pukulan Tang membentur net.
“Kami tetap harus fokus dan menjaga performance pada pertandingan besok,” kata Apriyani. Kedua ganda Indonesia itu bahkan sama-sama mengalami luka di lutut kanan.
Pada babak semifinal, ganda Indonesia akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi yang menang atas pasangan Korea Kim Hye Rin/Kong Hee Yong 21-10, 21-7.
Sedangkan Tontowi/Liliyana juga harus bermain tiga gim untuk memperoleh tiket ke semifinal melawan ganda campuran Hongkong Reginald Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah 21-15, 17-21, 21-16.
“Kami bisa mengawali pertandingan dengan cukup baik tetapi di game kedua kami banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga poin lawan langsung melesat dan sudah sulit untuk dikejar,” katanya.
Namun demikian, lanjut Liliyana, pasangan tersebut mencoba kembali fokus ke pertandingan dan memenangi gim ketiga
“Sebenarnya, saya pribadi kurang puas dengan permainan saya hari ini. Semoga besok bisa lebih baik,” kata Tontowi.
Di babak semifinal, Owi/Butet akan berhadapan dengan pasangan unggulan pertama asal China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang menang 21-13, 21-15 atas pasangan Jepang Hoki Takuro/Koharu Yanemoto.
“Kami sudah beberapa kali bertemu dengan pasangan China. Mereka mungkin akan lebih percaya diri karena baru saja juara dunia. Tetapi, kami bermain di depan suporter sendiri,” katanya.
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2018
