"Saya ingin kisah pahlawan Martha Christina Tiahahu difilmkan, karena dia juga membela negeri ini dan harus diperkenalkan kepada masyarakat," kata Regita kepada Antara di Jakarta, Kamis malam (30/08).
Martha Christina Tiahahu merupakan salah satu pahlawan dari Maluku yang mengangkat senjata melawan Belanda. Walaupun berusia masih sangat muda, pahlawan perempuan tersebut tidak gentar menghadapi serangan pasukan penjajah hingga dirinya wafat di atas kapal Belanda saat hendak menjalani hukuman pembuangan.
Regita juga menambahkan bahwa film-film tentang pahlawan perempuan Indonesia perlu diproduksi lebih banyak.
"Karena tidak semua pahlawan itu pria, jadi sosok perempuan juga ditampilkan bagaimana dia memperjuangkan bangsa ini," ucap Regita usai nonton bareng "Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta".
Sebelumnya, Puteri Indonesia 2018 Sonia Fergina juga menyampaikan hal serupa bahwa film tentang pahlawan-pahlawan perempuan Indonesia agar lebih banyak diangkat ke layar lebar.
Baca juga: Atlet ice skating Indonesia puji film Sultan Agung
Baca juga: Putri Indonesia 2018 kagum dengan sosok Sultan Agung
Baca juga: "Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta", bangkitkan ingatan sejarah
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018
