Duet Siddarth Slathia dan Denada panaskan GBK

2 September 2018 20:49 WIB
Duet Siddarth Slathia dan Denada panaskan GBK
Pesta kembang api menyemarakkan Upacara Penutupan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (2/9/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/M Agung Rajasa/wsj/18.)
Jakarta (ANTARA News) - Duet penyanyi asal India Siddharth Slatia dengan Denada memanaskan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu malam.

Mereka memecahkan suasana dengan lagu India berjudul "Koi Mil Gaya" yang cukup populer di Indonesia.

Siddarth yang memakai baju putih bernyanyi bersama Denada sambil diiringi penari. Denada, dengan balutan kostum biru mengkilat, tampil memesona dengan suara yang mirip seperti penyanyi India.

Penonton semakin histeris saat keduanya menyanyikan lagu "Kuch Kuch Hota Hai" yang sudah tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Tidak sedikit penonton yang ikut bernyanyi bersama.

Siddharth lalu menghentak panggung dengan lagu "Jai Ho", soundtrack dari film terkenal "Slumdog Millionaire", sementara Denada meninggalkan panggung.

Siddharth Slatia dikenal masyarakat sejak membawakan lagu tema resmi Asian Games 2018 "Meraih Bintang" yang diterjemahkan menjadi "Himmat ke Pankh".

Tak hanya menggunakan bahasa India, lagu itu juga diaransemen ulang seperti lagu masa kini a la musik electronic dance Amerika.

Pada bagian refrain-nya tidak terdengar kata-kata, "Yo Yo Ayo..," pria 27 tahun itu menggantinya dengan suara musik saja, tak hanya itu dalam lagu itu juga ditambah dengan suara tabla sebagai ganti suara gendang versi Via Vallen.

Siddharth adalah satu dari beberapa penyanyi yang sudah membawakan ulang lagu yang dibawakan Via Vallen itu.

Sebelum penampilan Siddharth dan Denada, para kontingen dan penonton juga dihibur oleh penampilan grup band GIGI.

Dengan kostum serba putih, GIGI membawakan lagu "Rumah Kita" yang dipopulerkan God Bless.

Band asal Bandung yang beranggotakan Armand Maulana (vokalis), Dewa Budjana (gitar), Thomas Ramdhan (bass), Gusti Hendy (drum) itu kemudian membawakan salah satu hits-nya "Terbang".

Baca juga: Jack Ma kenalkan Hangzhou pada penutupan Asian Games 2018

Baca juga: Indonesia serahkan warisan Asian Games kepada China

Baca juga: Gestur cinta ala K-pop dari Presiden Dewan Olimpiade Asia

Baca juga: Atlet dan volunter membaur di pesta penutupan Asian Games 2018

Pewarta: Monalisa
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018