• Beranda
  • Berita
  • Danilla terjemahkan mimpi buruk ke video musik barunya

Danilla terjemahkan mimpi buruk ke video musik barunya

3 September 2018 18:45 WIB
Danilla terjemahkan mimpi buruk ke video musik barunya
Danilla saat ditemui usai jumpa pers peluncuran video musik "Dari Sebuah Mimpi Buruk" di kawasan Kemang, Senin (3/9/2018). (ANTARA News/Yogi Rachman)
Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi Danilla merilis video musik terbaru dari single keduanya yang berjudul "Dari Sebuah Mimpi Buruk". Danilla kembali bekerjasama dengan Nitya Putrini sebagai sutradara. Melalui video musik ini, Danilla berusaha menerjemahkan mimpi buruk kedalam bentuk visual penuh makna.

"Mimpi adalah hal yang gue suka, mimpi itu datang secara bebas. Dalam video ini gue terjemahkan kebebasan itu dengan tarian," ucap Danilla saat berbincang dalam acara peluncuran video musik "Dari Sebuah Mimpi Buruk" di Kinosaurus, Kemang, Senin.

Baca juga: Inspirasi Danilla saat bermusik

Video musik ini menyajikan visual Danilla yang menari secara bebas, seolah dia hidup dalam mimpi tersebut. Namun dibagian akhir video musik terdapat plot twist yang mengejutkan. Danilla mengaku memang sengaja ingin menari di video musik ini.

"Sebenernya menari karena mau banget aja. Kayak lagi pengin nasi goreng terus beli, sama kayak gitu, tapi ini in another level aja. Awalnya insecure karena aku bukan penari, aku juga nggak nari yang gimana gitu. Tapi semua orang boleh menari," terangnya.

Mengenai latar belakang lagu ini, Danilla mengatakan terinspirasi dari pengalaman pribadi ketika bermimpi melihat orang yang dicintainya bersama orang lain.

"Saya menyaksikan seseorang yang berarti buat saya sama gebetannya dan melakukan hal yang tidak disuka. Saya bangun jam setengah lima subuh main gitar, lalu jadi lagu ini," ungkap Danilla.

Melalui video musik ini, dia pun berharap yang menyaksikannya bisa mengartikan bahwa sebenarnya tidak ada yang buruk dari mimpi buruk.

"Jadi sebetulnya nggak ada yang buruk dari mimpi buruk karena kita yang menjalaninya sendiri," tutupnya.


Baca juga: Danilla dan senjata-senjata barunya di Synchronize Fest 2017

 

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018