Beijing (ANTARA News) - China memecat Zhu Guanghu dari posisinya sebagai pelatih tim nasional setelah gagal di Piala Asia bulan lalu dan kini mencari pelatih asing untuk menggantikannya, seperti dilaporkan koran setempat.
China gagal lolos dari babak penyisihan grup untuk pertamakalinya dalam kurun waktu lebih dari 20 tahun setelah Uzbekistan mengalahkan mereka 3-0 di pertandingan terakhir grup di Malaysia.
"Jabatan Zhu Guanghu sebagai pelatih di tim nasional telah berakhir," seperti dikutip dari pernyataan manajer jendral tim Wei Shahui di Beijing News.
Media lokal sebelumnya telah melaporkan bahwa China mulai mencari pelatih baru beberapa hari setelah tereliminasi dari kejuaraan itu.
"Dapat dipastikan akan ada pelatih asing untuk kualifikasi Piala Dunia (2010)," kata Wei.
Pelatih Olimpiade China Ratomir Dujkovic diperkirakan akan menempati posisi tersebut jika pencarian pelatih asing yang "cocok" tidak berhasil, tambahnya.
Zhu mengatakan, keputusan tersebut sangat sulit diterima.
"Setelah melatih selama tiga tahun dan harus merelakan posisi ini kepada orang lain, adalah hal yang sangat sulit diterima," kata Zhu seperti dikutip dari koran tersebut.
Bulan lalu, mantan striker Prancis Jean-Pierre Papin mengatakan ditawari untuk menempati posisi tersebut, sedang media lokal menghubung-hubungkan mantan manajer Chelsea Ruud Gullit dan mantan bos Jerman dan Skotlandia Berti Vogts dengan posisi tersebut.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007