Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Kesehatan mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik pada kasus Hepatitis A yang merebak di Kota Singkawang Kalimantan Barat karena penyakit tersebut bukan penyakit yang berbahaya.Sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan karena dia bisa sembuh sendiri
"Sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan karena dia bisa sembuh sendiri," kata Kepala Sub Direktorat Hepatitis dan Penyakit Infeksi Saluran Pencernaan Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan dr Ongky saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Ia menerangkan penyakit Hepatitis A yang disebabkan oleh virus bisa diobati hanya dengan istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan minuman yang sehat dan bergizi, serta menjaga pola hidup yang bersih dan sehat.
"Kalau pusing minum obat pusing, konsumsi vitamin ditingkatkan, istirahat biasanya seminggu sampai dua minggu. Harusnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan, tapi kita memang harus mencari sumber penularannya agar ini tidak meluas lagi," kata Ongky.
Kementerian Kesehatan mencatat saat ini terdapat 242 suspek Hepatitis A dengan 10 kasus yang positif dan tersebar di lima kecamatan Kota Singkawang.
Menurut Ongky, dugaan sementara sumber penularan virus Hepatitis A dari air minum isi ulang yang dikonsumsi tanpa dimasak terlebih dahulu.
"Kita masih cari informasi yang benar sumber penularannya, kita masih mengumpulkan bukti masih kompilasi data yang lebih akurat. Sehingga nanti bisa memberikan rekomendasi ke teman-teman daerah untuk penanggulangannya," papar Ongky.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik terhadap merebaknya kasus Hepatitis A di Singkawang dengan menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Kementerian Kesehatan meminta agar masyarakat menjaga kebersihan dengan mencuci tangan pakai sabun, mengonsumsi makanan dan minuman yang benar-benar steril dan matang, menjaga kebersihan alat makan dan minum, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, hindari rokok, serta lakukan aktivitas fisik.
Kementerian Kesehatan juga telah menurunkan tim investigasi untuk mengendalikan kasus Hepatitis A di Singkawang serta mengirimkan bantuan berupa selebaran informasi dan obat antiseptik untuk menjernihkan air.
Ciri-ciri awal penyakit Hepatitis A sama seperti kebanyakan penyakit umum seperti pusing dan lemas. Sedangkan ciri yang khas adalah mata yang menguning, air seni berwarna seperti air teh, dan bagian tubuh seperti kuku juga menguning akibat bilirubin yang meningkat.
Hepatitis A adalah penyakit hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A, yang utamanya menular ketika orang mencerna makanan atau minuman yang terkontaminasi.
Dalam keluarga, virus bisa menular melalui tangan-tangan kotor orang yang menyiapkan makanan, atau kontak langsung dengan orang yang terinfeksi virus. Infeksi virus ini bisa dipicu oleh kontaminasi pada saluran air dan air minum yang tidak layak.
tidak seperti hepatitis B and C, hepatitis A tidak menyebabkan penyakit hati kronis dan jarang fatal. Gejala hepatitis A beragam mulai dari ringan sampai parah, dan meliputi demam, tidak enak badan, hilang nafsu makan, diare, mual, perut tidak nyaman, urine berwarna gelap, dan sakit kuning (kulit menguning). Tidak semua yang terinfeksi akan mengalami semua gejala ini.
Baca juga: Pacitan tetapkan status "KLB" hepatitis-A
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2018