• Beranda
  • Berita
  • Ratusan pendaki Gunung Sumbing berhasil dievakuasi

Ratusan pendaki Gunung Sumbing berhasil dievakuasi

11 September 2018 21:15 WIB
Ratusan pendaki Gunung Sumbing berhasil dievakuasi
Pengendara sepeda motor melintas di perladangan dengan latar belakang kebakaran hutan Gunung Sumbing, di Desa Pagergunung, Bulu, Temanggung, Jawa Tengah, Selasa (11/9/2018). Ratusan hektare hutan di Gunung Sumbing yaitu di petak 20 Resor Pemangku Hutan (RPH) Kecepit terbakar sejak Senin (10/9) sore. Kencangnya tiupan angin membuat api cepat menjalar ke bagian timur gunung. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/kye
Magelang, (ANTARA News) - Ratusan pendaki Gunung Sumbing di perbatasan Kabupaten Magelang, Temanggung, dan Wonosobo, berhasil dievakuasi menyusul terjadinya kebakaran hutan di gunung tersebut pada Senin (10/9) petang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edy Susanto di Magelang, Selasa, mengatakan berdasarkan pendataan yang dilakukan BPBD Kabupaten Magelang hingga Selasa sore sebanyak 541 pendaki berhasil dievakuasi dengan selamat.

 Ia mengatakan dari 541 pendaki yang telah dievakuasi terdiri atas 516 orang sudah berada di basecamp dan 25 orang lainnya berada di Pos 1 jalur pendakian Butuh.

Menurut dia, pada Senin (10/9) tercatat sebanyak 541 orang melakukan pendakian di Gunung Sumbing dan mereka tercatat di tiga basecamp pendakian, yakni basecamp Adipuro sebanyak 74 orang, basecamp Mangli 53 orang dan Basecamp Butuh sebanyak 414 orang.

Ia menuturkan sebanyak 127 pendaki sudah dievakuasi dan berada di basecamp Mangli dan Basecamp Adipuro. Kemudian 389 pendaki sudah sampai di basecamp Butuh dan 25 orang lainnya sudah berada di Pos 1 jalur pendakian Butuh.

Ia mengatakan upaya penyelamatan para pendaki tersebut dilakukan oleh satu tim terdiri atas lima orang sejak Senin (10/9) malam.

Ia menyampaikan kebakaran yang terjadi di petak 2 Bagian Kesatuan pemangku Hutan (BKPH) Magelang merupakan rembetan api yang berasal dari kebakaran petak 20 Resort Pemangku Hutan (RPH) Kecepit, BKPH Temanggung dan masuk administratif Desa Glapansari, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung, pada Senin malam telah merembet ke hutan yang masuk wilayah Kaliangkrik Kabupaten Magelang.

 "Hutan yang terbakar tersebut berada di petak 2 Magelang atau Pos 4 pendakian Kaliangkrik, yakni masuk wilayah administratif Desa Butuh, Mangli dan Prampelan," katanya.

Ia mengatakan upaya pemadaman api yang membakar hutan Gunung Sumbing di wilayah Kabupaten Magelang untuk sementara ditangani langsung dari Perhutani KPH Kedu Utara dan relawan dari Temanggung. Selain itu, juga dilakukan oleh tim gabungan BPBD, Satpol PP dan Damkar, PMI, basecamp pendakian dan relawan gabungan. 

 Baca juga: Hutan Gunung Sumbing Temanggung terbakar
Baca juga: Ribuan warga lereng Gunung Sumbing gelar Gerebek Nusantara
 

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018